Disnaker Telusuri Indikasi Pelanggaran K3 Pekerja Tewas Tertimpa Besi di Batam

Konten Media Partner
21 Februari 2023 17:30 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perusahaan yang menjadi lokasi tewasnya seorang pekerja di Batam. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Perusahaan yang menjadi lokasi tewasnya seorang pekerja di Batam. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Dinas Tenaga Ketenagakerjaan memeriksa manajemen PT Ably Metal Indonesia terkait dugaan kecelakaan kerja mengakibatkan Ahmad Madi (33) meregang nyawa pasca tertimpa salah satu gas berisi racun api.
ADVERTISEMENT
Kepala UPT Pengawas Tenaga Kerja Batam Aldy Admiral menyebut, jika pihaknya telah turun ke lokasi dengan meminta keterangan dari pihak manajemen dan pekerja.
"Hari Senin (20/2) tim pengawasan turun dan memintai keterangan ke staf HRD dan para pekerja. Ini tahap awal," ujarnya kepada kepripedia, Selasa (21/2).
Kemudian dilakukan pemanggilan kepada manajemen dan beberapa pekerja untuk menjelaskan kejadian dan penanganan yang lebih intensif.
"Dugaan pelanggaran Undang-undang nomor 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja masih kita dalami," tuturnya.
Diberitakan Ahmad Madi (33) harus meregang nyawa pasca tertimpa salah satu tabung gas berisi racun api yang bocor di lokasi kejadian PT Ably Metal Indonesia beberapa waktu lalu.
Peristiwa ini mendapat sorotan dari berbagai pihak. Pasalnya kecelakaan kerja sudah kerap terjadi di beberapa perusahaan menjadi preseden buruk.
ADVERTISEMENT
Sedangkan pihak perusahaan tempat korban bekerja belum memberikan keterangan lebih rinci perihal kejadian nahas tersebut.