Eks Gubernur Kepri Bebas Bersyarat, Tiba di Karimun Kunjungi Pusara Orang Tua

Mantan Gubernur Kepri tiba di Karimun disambut ribuan masyarakat yang telah menanti di pelabuhan Domestik Karimun, Sabty (20/8). Foto: Khairul S/kepripedia.com

Setelah dinyatakan bebas bersyarat, mantan Gubernur Kepulauan Riau periode 2016-2020, Nurdin Basirun, memilih kembali ke tanah kelahirannya, Kabupaten Karimun.

Nurdin tiba di pelabuhan domestik Karimun Sabtu (20/8) pukul 12.30 WIB. Kedatangan Nurdin disambut antusias ribuan simpatisannya yang telah menanti sejak pagi.

Tampak Nurdin didampingi sang kakak, Sobari Basirun, kakak ipar Nyimas Novi Ujiani, anak Nurdin Basirun, Dayat, serta keluarga besar lainnya.

Usai tiba di Karimun, mantan Gubernur Kepri yang akrab disapa 'capt' itu mengunjungi pusara kedua orang tuanya yang berada di Kampung Bukit Petai, Teluk Air, Kabupaten Karimun.

Saat di makam kedua orangtuannya, Nurdin juga disambut antusias masyarakat yang telah lama menanti.

"Kami rindu bang Din, alhamdulillah dikasih kesempatan bisa bertemu lagi," ujar warga di lokasi makam.

Mantan Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, mengunjungi makam kedua orangtuanya saat tiba di Karimun. Foto: Khairul S/kepripedia.com

Terlihat, Nurdin berkaca-kaca ketika memanjatkan doa-doa kepada sang ibu Hj. Nuriyah binti Simbok dan ayahnya H. Basirun bin Sarikan.

Sosok Nurdin memang cukup dikenal dekat dengan masyarakat. Pasca tersandung kasus korupsi pada tahun 2020 lalu, banyak masyarakat merindukan masa kepemimpinan pria kelahiran Moro, 17 Juli tahun 1957 itu.

"Sosok beliau sangat dirindukan masyarakat. Kami dari pihak keluarga agar memohon doa kepada masyarakat agar beliau selalu diberikan kesehatan," ujar kakak ipar Nurdin Basirun, Nyimas Novi Ujiani.

Usai ziarah ke makam orang tuannya, Nurdin kembali menuju kediamannya di kampung Bukit Senang, Kecamatan Karimun. Di sana, Nurdin juga telah dinanti masyarakat yang telah memadati rumahnya.

Bupati Karimun dua periode itu bersilaturahmi bersama tokoh masyarakat dan para tetangganya.