Hama Ulat Bulu Serang Warga Jagoh Lingga, 52 Orang Gatal-gatal

Ulat bulu yang menyerang warga Jagoh, Kabupaten Lingga. Foto: Istimewa

Hama ulat bulu menyerang pemukiman warga di Desa Jagoh, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau. Peristiwa ini membuat resah warga sejak Minggu (11/12).

Camat Singkep Barat, Febrizal Taufik, menyebut pihaknya bersama instansi terkait sudah turun ke lokasi untuk melihat kondisi warga. Menurutnya, serangan ribuan ulat bulu ini mengkhawatirkan karena berbahaya bagi kesehatan warga.

“Kami dapat informasi ada serangan hama ulat bulu di pesisir desa Jagoh. Kami bersama lintas sektor mulai BPBD, Puskesmas Raya, Dinas Pertanian dan Polsek Singkep Barat, Babinsa dan tentunya aparat Desa Jagoh langsung turun ke lokasi untuk melihat,” ujar Taufik.

Ia menjelaskan, sampai saat ini sekitar 52 warga yang mengalami gatal-gatal. Kulit muncul ruam seperti bengkak. Di antara yang terkena ulat bulu ini mayoritas anak-anak.

"Saya saja yang baru tiba sekitar 10 menit di lokasi tanpa sadar sudah terkena ulat bulu. Sebagian kulit bengkak dan gatal-gatal,” kata sambung dia.

Tangan salah satu warga yang mengalami gatal-gatal akibat ulat bulu. Foto: Istimewa

Sejauh ini, kata dia, penanganan akibat terkena ulat bulu sudah dilakukan dari pihak Puskesmas Raya. Sementara upaya mengentas hama ini pihaknya bersama lembaga terkait juga sudah melakukan penyemprotan.

Taufik menyebutkan ulat bulu ini tidak hanya di pepohonan, tapi juga sudah banyak yang masuk ke rumah warga.

“Pengobatan seperti memberikan obat-obatan bagi warga yang terkena ulat bulu tersebut, sedangkan dari pihak BPBD dan Polsek Singkep Barat bantu penyemprotan di tempat-tempat yang banyak terdapat hama ulat bulu tersebut. Jumlahnya sudah banyak,” imbuhnya.

Taufik berharap ada upaya lebih agar hama ulat bulu ini segera teratasi. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terkena ulat bulu, khususnya saat berada di luar rumah.

“Terutama orang tua agar selalu menjaga anak-anaknya saat bermain di luar rumah agar tidak bersentuhan atau menyentuh bulu ulat tersebut karena efek dari terkena ulat bulu tersebut sangat berbahaya," tutup dia.