Ini Penyebab Pemkot Batam Belum Salurkan BLT BBM

Sekda Kota Batam, Jefridin Hamid. Foto: Zalfirega/kepripedia.com

Bantuan langsung tunai (BLT) yang dijanjikan pemerintah usai kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi belum juga disalurkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Batam.

BLT ini pun sudah dinanti-nantikan masyarakat calon penerima.

Menjawab itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Batam Jefridin Hamid, mengungkapkan bahwa penyaluran BLT ini masih tahap validasi data.

"Masih dalam proses pendataan," kata Jefridin saat dihubungi.

Ia menyebut, validasi data ini perlu dilakukan agar tidak ada penerima dobel. Pasalnya juga ada BLT yang disalurkan Pemerintah Provinsi Kepri.

Dijelaskannya, penerima BLT tersebut sesuai dengan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Di mana penerima BLT merupakan warga miskin yang terdaftar DTKS yang selama ini belum tersentuh bantuan.

"Total DTKS tidak menerima bantuan berjumlah 54 ribu, tetapi Pemkot Batam yang mengcover 39.297, sisanya di-cover oleh Pemprov," ungkapnya lagi.

Jefridin pun menegaskan, BLT BBM ini diberikan pemerintah pusat kepada masyarakat melalui pemerintah daerah, guna meringankan beban masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM.

"Jadi bagi yang pernah dapat BLT. Itu tidak dapat lagi. Yang diberikan bantuan ini dari pemkot yang belum tersentuh bantuan," jelasnya.