Kata Bupati Anambas soal Dibentuknya Provinsi Khusus Natuna-Anambas

Konten Media Partner
15 April 2021 16:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penampakan indah Pulau Penjalin, Kepulauan Anambas, dari udara. Foto: Loka KKPN Pekanbaru
zoom-in-whitePerbesar
Penampakan indah Pulau Penjalin, Kepulauan Anambas, dari udara. Foto: Loka KKPN Pekanbaru
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris, mendukung terbentuknya Natuna dan Anambas berpisah dari Provinsi Kepri dan membentuk sendiri Provinsi khusus Natuna-Anambas.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, perpisahan tersebut merupakan keinginan masyarakat Anambas dan dirinya siap mengakomodir asprirasi tersebut.
"Ya saya dukung, kalau masyarakat mau bentuk Provinsi sendiri. Kalau untuk kemajuan dan kebaikan masyarakat," ungkapnya saat ditemui di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Rabu (14/4).
Ia mengingatkan, bagi masyarakat Anambas yang menginginkan pemisahan diri dari Provinsi Induk Kepri, maka silahkan lakukan sesuai ketentuan dan prosedur. Dengan melengkapi persyaratan sesuai dengan peraturan peundangan-undangan.
"Saya sebagai pimpinan, sebagai Bupati bila ada yang mau perubahan ke arah yang lebih haik harus mendukungnya. Baik pemekaran Kabupaten, Kecamatan, Desa termasuk Provinsi," tuturnya.
Selain itu, Harris juga membeberkan, alasan dirinya sempat menolak ajakan Bupati Natuna Hamid Rizal untuk bergabung bersama untuk memisahkan diri dari Provinsi Kepri.
ADVERTISEMENT
Menurunya, pada saat itu suasana perpolitikannya berbeda dari perpolitikan saat ini. Dan ditegaskannya, hal itu hal yang wajar dalam perpolitikan dalam mengambil kebijakan suatu pimpinan daerah.
"Itu kan politik, kalau bicara politik hari ini A besok belum tentu A, justeru bisa B atau C dan lainnya. Dinamis saja. Tak perlu diperdebatkan hal itu," ujarnya.