Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Remaja SMA di Bintan Tewas Usai Duel dengan Sesama Pelajar, Dipicu Soal Pacar
16 November 2022 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Seorang pelajar SMA tewas usai berkelahi dengan sesama pelajar di Kabupaten Bintan. Korban berinisial TA tersebut meninggal dunia setelah menjalani perawatan lima hari di rumah sakit karena mengalami luka.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Bintan Timur AKP Suardi, membenarkan jika korban meninggal setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit.
Korban dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 19.25 WIB dan jenazahnya langsung dibawa ke rumah duka di Kijang Kota.
"Iya benar, korban (TA) meninggal dunia tadi malam," ujar Suardi, Rabu (16/11).
Ia mengatakan, kasus perkelahian sesama pelajar yang merenggut nyawa TA masih terus didalami. Sejauh ini sudah enam orang yang dilakukan pemeriksaan.
"Enam orang sudah kita periksa termasuk orang yang berkelahi dengan TA," katanya.
Informasi yang diperoleh, kejadian bermula saat pelaku yang juga pelajar SMK berinisial, RA, tidak terima jika pacarnya disebut pacar bayaran oleh KV seorang pelajar SMA.
Kemudian, pada Jumat (11/11), pelaku RA pun mencari KV. RA menanyakan langsung ke KV soal perkataan pacar bayaran tersebut. Masih tidak terima, RA pun mengajak KV duel.
ADVERTISEMENT
Ajakan itu tidak digubris KV. Namun, karena masih emosi RA menatap satu demi satu rekanan KV yang berada di lokasi. Mata tertuju ke korban, merasa risih ditatap dengan tajam korban pun mengajak pelaku berduel.
Tantangan satu lawan satu itu pun terjadi di antara Lapangan Bola dan Gedung Demang Lebar Daun Kijang Kota. Duel sengit pun terjadi. TA berhasil memukul RA dua kali namun yang ketiga kalinya RA membanting TA ke lantai sehingga tidak berkutik.
Disaat itu terjadi kepanikan karena TA tidak bergerak. Lalu dilarikan ke RSUD Bintan untuk mendapatkan perawatan medis. Karena harus mendapatkan penanganan lebih serius, TA dirujuk ke RSUP Raja Ahmad Thabib (RAT) di Km 8 Kota Tanjungpinang.
ADVERTISEMENT
Beberapa hari menjalani perawatan, Selasa (15/11/2022), TA dinyatakan telah meninggal dunia oleh pihak medis. Di malam itu juga jenazah TA dibawa ke rumah duka.