Tugu Timah Berdiri di Karimun: Sarat Akan Sejarah Pertambangan Timah di Kepri

Reflika tugu Timah di kawasan Costal Area Karimun, Kepulauan Riau. Foto: Istimewa

PT Timah Tbk mendirikan sebuah tugu ikonik di kawasan Costal Area Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. Ini menunjukan kontribusi wilayah berjuluk 'bumi berazam' tersebut terhadap eksplorasi tambang timah di Kepulauan Riau.

"Kabupaten Karimun sendiri merupakan daerah penghasil timah yang cukup besar di Provinsi Kepri ini. Menurut sejarah yang pernah saya dengar mulai dari Bangka Belitung, Karimun, dan Dabo Singkep merupakan jalur timah," ujar salah satu tokoh Pemuda sekaligus pemerhati Budaya di Kabupaten Karimun, Tengku Junizar, Rabu (23/6).

Berdiri kokoh dan megah di kawasan Costal Area, tugu timah yang dibangun bersama tugu Adipura menjadi pemandangan yang indah. Banyak masyarakat yang berswafoto di Tugu tersebut. Untuk di Costal Area sendiri banyak berdiri Tugu-tugu yang cantik nan mempesona dan menjadi ikon wisata untuk masyarakat.

Kehadiran tugu timah di Costal Area ini menambah keragaman tugu yang berdiri dan sarat akan makna. Menurut Tengku, kehadiran tugu ini merepresentasikan kehadiran PT Timah bagi masyarakat Karimun.

Dia menjelaskan, operasional PT Timah berada di laut dan berteman dengan ombak yang tidak menentu. Bagi masyarakat Karimun sendiri, PT Timah kerap diidentikan dengan kapal Keruk.

Pada tugu yang baru saja didirikan itu, terdapat empat simbol mangkuk yang menggambarkan cara menggali timah serta memiliki filosofi empat azam di Kabupaten Karimun.

Warga Kaimun sedang mengabadikan foto di tugu timah di kawasan Costal Area Karimun. Foto: Istimewa

"Jadi wajar kalau ada mangkuk (ember) salah satu alat atau bagian dari kapal keruk, serta keberadaan PT Timah di Kabupaten Karimun ini memang sangat membantu masyarakat saya lihat untuk kegiatan sosial maupun kepemudaan PT Timah senantiasa support," kata dia.

Lebih jauh, kata dia, PT Timah telah membuka lapangan pekerjaaan bagi masyarakat yang dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat. Tidak hanya itu, pemerintah daerah juga mendapatkan royalti dan pajak dari aktivitas yang dilakukan perusahaan.

"Dapat dikatakan bahwa 90% karyawan PT Timah merupakan putra daerah dengan demikian menyerap tenaga kerja yang pastinya mengurangi pengangguran dengan jumlah mencapai 1.200 an lebih karyawan PT Timah di Kepri saja," katanya.

Tak kalah penting, kata dia, tanggungjawab sosial PT Timah Tbk dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Kabupaten Karimun. Disisi lain, sejarah pertambangan timah di Karimun mulai melakukan ekspansi telah berlangsung sekitar sejak tahun 1970-an.

Jejek penggalian kini juga masih jelas terlihat nyata. Hingga saat ini masih terdapat daerah galian yang sudah berubah menjadi danau dan dipergunakan untuk mengamodir kebutuhan air bagi masyarakat sekitar.

"PT Timah juga berperan penting dalam pembangunan di Kabupaten Karimun ini, mulai pembangunan rumah layak huni, tanggul penahan abrasi dan lain-lain.

Menurut saya, peran PT Timah memang cukup banyak sehingga tidak salah kalau Tugu Timah dan Adipura di bangun dalam satu kesatuan serta ada bentuk ikon PT Timah,” ujarnya.

Tokoh masyarakat Kabupaten Karimun Datuk Azman Zainal menyebutkan, kehadiran tugu timah ini sangat menarik, PT Timah kata dia, merupakan perusahaan yang konsisten dalam menyalurkan bantuan CSR nya bagi masyarakat.

"Saat ini banyak perusahaan di Kabupaten Karimun, namun yang konsisten mengucurkan dana CSR nya untuk masyarakat hanya PT Timah,” ujarnya.

Sementara Bupati Karimun Aunur Rafiq memberikan apresiasi kepada PT Timah karena telah banyak membantu masyarakat Karimun dan pemerintah Daerah. Dengan adanya tugu baru ini, tentu akan menjadi daya terik sendiri bagi daerahnya.

"Saya ucapan banyak terimakasih kepada PT Timah dan kami mengapresiasi atas segala partisipasi perusahaan untuk masyarakat Kabupaten Karimun. Semoga PT Timah dapat terus berkontribusi untuk pembangunan Karimun," tuturnya.