Warga Batam Dihebohkan Benda yang Jatuh dari Langit, Polisi Temukan Roket

Konten Media Partner
7 Desember 2022 20:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim Jibom Sat Brimob Polda Kepri mengevakuasi benda yang diduga jatuh dari langit. Foto: Rega/kepripedia.com
zoom-in-whitePerbesar
Tim Jibom Sat Brimob Polda Kepri mengevakuasi benda yang diduga jatuh dari langit. Foto: Rega/kepripedia.com
ADVERTISEMENT
Warga Pemda II Batu Aji, Batam, Kepulauan Riau dihebohkan suara bunyi benda yang jatuh dari langit pada Rabu (7/12).
ADVERTISEMENT
Informasi ini membuat warga resah dan khawatir. Apa lagi baru terjadi aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung.
Kapolsek Batu Aji Kompol Restia Octane Guchy membenarkan kejadian tersebut. Namun, benda tersebut tidak mengeluarkan ledakan.
"Gak meledak, belum ada kepastian, masih nunggu tim Jibom Sat Brimob Polda Kepri," ujar Kompol Guchy saat dikonfirmasi.
Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt, mengungkapkan dari olah TKP yang dilakukan tim Jibom Sat Brimob Polda Kepri ditemukan barang berupa Roket Parasute Flare.
"Tidak ada ledakan yang ditemukan di TKP hanya barang digunakan di perkapalan," kata dia.
Penampakan benda berupa roket yang biasa digunakan di perkapalan. Foto: Rega/kepripedia.com
Dijelaskannya, dari hasil pemeriksaaan saksi peristiwa adanya benda berupa logam jatuh dari udara mengeluarkan serbuk putih, asap hitam pekat dan api.
ADVERTISEMENT
Peristiwa ini terjadi di depan perumahan Pemda 2  Pulau Seruan No 314 Kelurahan Buliang Kecamatan Batu Aji, Kota Batam.
Saat itu, saksi bernama Alfian tengah duduk di depan rumahnya sekitar pukul 10.00 WIB. Ia dikejutkan sebuah benda jatuh dari langit hingga bergerak ke rumah tetangganya.
"Pertama kali benda itu jatuh mengeluarkan serbuk putih dan mengeluarkan asap hitam pekat," kata dia.
Kemudian saksi langsung menyiram dengan air karena dikhawatirkan benda tersebut mengenai anak-anak yang tengah bermain.
"Jadi waktu pertama kami benda jatuh saksi tidak mengaku tidak ada ledakan," kata dia.
Dia membeberkan saat ini barang tersebut telah diamankan oleh tim Jibom untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Untuk proses penyelidikan sedang dilakukan oleh polresta barelang bersama Sat Brimob Polda Kepri," tutupnya.
ADVERTISEMENT