Sosialisasi Desa Penggerak Pancasila oleh Mahasiswa UNNES Giat 5 Desa Sikayu

Gambar: Foto bersama panitia dan peserta sosialisasi Sumber: Dokumen Pribadi

UNNES Giat merupakan program KKN (Kuliah Kerja Nyata) dari Universitas Negeri Semarang yang mewajibkan mahasiswanya untuk terjuan langsung ke tengah masyarakat dengan membawa tema atau misi tertentu. Kabupaten Pemalang mendapat jatah tema Desa Penggerak Pancasila, sehingga Desa Sikayu sebagai bagian dari wilayah Kabupaten Pemalang mendapatkan tema KKN yang serupa. Desa Penggerak Pancasila sendiri merupakan suatu tema yang diberikan kepada mahasiswa UNNES Giat 5 untuk mengenalkan dan menghidupkan kembali nilai-nilai pancasila di tengah masyarakat desa tempat mereka mengabdi.

Jumat (07/06/2023), Mahasiswa UNNES Giat 5 Desa Sikayu mengadakan sosialisasi Desa Penggerak Pancasila. Sosialisasi dilakukan di Balai Desa Sikayu pada pukul 20.30 WIB. Sosialisasi ini dilaksanakan sebagai bagian dari rangkaian pelaksanaan program Desa Penggerak Pancasila. Dimana dalam sosialisasi ini dijabarkan Sejarah Pancasila beserta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, hingga pengaplikasiannya dalam kehidupan bermasyarakat di Desa Sikayu. Tujuan dari penjabaran Sejarah Pancasila beserta pengaplikasiannya dalam kehidupan bermasyarakat adalah agar sekiranya masyarakat khususnya di Desa Sikayu dapat lebih aware terhadap pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Acara sosialisasi dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan “Indonesia Raya” oleh para peserta sosialisasi. Menyanyikan lagu kebangsaan sejenis “Indonesia Raya” dipandang sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan Bangsa Indonesia meraih kemerdekaan. Setelah pembukaan, acara beralih ke bagian inti yang meliputi penjabaran Sejarah Pancasila beserta pengaplikasian nilai-nilainya dalam kehidupan bermasyarakat Desa Sikayu.

“Desa yang menjunjung tinggi Pancasila adalah desa yang memberdayakan seluruh potensi masyarakatnya, melibatkan semua elemen dalam pengambilan keputusan, dan menjamin hak-hak setiap individu. Mari kita bersama-sama membangun desa yang berdaya, berbudaya, dan beradab.” (Kutipan materi dalam sosialisasi Desa Penggerak Pancasila di Desa Sikayu).

Seperti apa yang telah disampaikan dalam sosialisasi tersebut. Tujuan dari digelorakannya Desa Penggerak Pancasila adalah agar hak hidup setiap individu di desa (khususnya Desa Sikayu) dapat terjamin dan diberdayakan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bangsa. Agar nantinya dapat tercipta suatu ekosistem bermasyarakat yang harmonis, beradab dan berbudaya dengan menjunjung tinggi nilai ketuhanan yang maha esa.

Acara sosialisasi ditutup dengan pemberian kuesioner kepada peserta sosialisasi. Pemberian kuesioner seputar Pancasila ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman peserta sosialisasi mengenai Desa Penggerak Pancasil dan urgensinya bagi Desa Sikayu. Kemudian diperoleh hasil bahwa peserta sosialisasi memperoleh pemahaman yang cukup mendalam mengenai Sejarah Pancasila beserta pengamalan nilai-nilainya dalam kehidupan bermasyarakat yang menjadi dasar bagi Desa Penggerak Pancasila.