Upaya Mengurangi Kemiskinan Di Indonesia Melalui Digital Marketing

Khansa Nafiis
Mahasiswi Ekonomi Universitas Negeri Malang.
Konten dari Pengguna
6 Maret 2023 7:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Khansa Nafiis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: https://www.shutterstock.com/
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: https://www.shutterstock.com/
ADVERTISEMENT
Kemiskinan merupakan masalah yang sering terjadi di semua negara, termasuk di Negara Indonesia. Semua negara berusaha menghindari masalah ini, namun kenyataannya masalah ini tidak bisa dihindari. Sebagai generasi millenial pastinya kita prihatin dengan permasalahan yang di hadapi oleh bangsa kita.
ADVERTISEMENT
Persentase kemiskinan di Indonesia menurut BPS Persentase penduduk miskin pada September 2022 sebesar 9,57 persen, meningkat 0,03 persen poin terhadap Maret 2022 dan menurun 0,14 persen poin terhadap September 2021. (https://www.bps.go.id/pressrelease/2023/01/16/2015/persentase-penduduk-miskin-september-2022-naik-menjadi-9-57-persen.html)
Sumber: Badan Pusat Statistik
Pada zaman sekarang di era digitalisasi, yang dimana di Indonesia digital atau teknologi sudah berkembang dengan pesat. Bahkan dari kalangan anak kecil hingga dewasa pasti sudah mengenal kemajuan teknologi.
Kemiskinan sering terjadi karena pertumbuhan ekonomi yang tidak merata dan disebabkan karena banyaknya orang yang belum bekerja. Oleh karena itu, dengan adanya digital marketing memberikan dampak positif bagi negara Indonesia.
Sumber: https://www.shutterstock.com/ Ilustrasi Aplikasi Jual-Beli Online
Dengan adanya digital marketing, masyarakat Indonesia bisa melakukan transaksi atau jual beli secara digital. Mereka bisa berjualan atau membeli barang secara online. Terlebih seperti yang kita ketahui bahwa masyarakat Indonesia senang berbelanja secara online, pastinya hal tersebut memberikan peluang yang besar untuk kita berjualan dan mempunyai pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya digital marketing, kita lebih mudah dalam memasarkan produk yang kita miliki dengan online. Sehingga, hal tersebut bisa mengurangi angka kemiskinan yang ada di Negara Indonesia.