Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Peran Penting Mufrodat dalam Memahami Literatur Arab
1 Januari 2022 11:01 WIB
Tulisan dari KHOIROTUN NAIMAH tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Teman-teman, menurut saya pribadi sepertinya bukanlah hal yang asing lagi bagi telinga kita mendengar atau membaca bahasa Arab, bahkan yang kita tahu bahwasanya bahasa Arab merupakan bagian dari agama kita sendiri, agama Islam. Selain itu, bukan hanya saya sendiri, bahkan teman-teman pasti sudah tau kan kalau bahasa Arab adalah bahasa pokok yang menjadi sumber ajaran agama Islam itu sendiri, karena kita juga tahu bahasa Arab itu merupakan bahasa yang dipilih sebagai bahasa Al-Qur'an dan Hadist.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, umat Islam perlu mempelajari dan menguasai bahasa Arab sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas pemahaman terhadap ajaran agama Islam. Seperti yang telah kita ketahui, bahasa Arab banyak diajarkan dalam lembaga-lembaga pendidikan Islam. Salah satunya pondok pesantren atau di Universitas Islam dengan jurusan tertentu, misalnya Pendidikan Bahasa Arab. Temen-temen udah pada belajar bahasa Arab belum?
Kemudian, mungkin teman-teman akan bertanya-bertanya, kenapa sih saya memilih judul ini? Kita juga tahu bahwasanya dalam bahasa Arab juga ada istilah yang namanya mufrodat, lalu apa sih mufrodat itu? Dikutip dari salah satu artikel Ahmad Ghani, beliau menjelaskan bahwa, "Mufrodat merupakan istilah dalam bahasa Arab yang secara penulisan ditulis seperti ini : مُفْرَدَاتْ. Kata mufrodat ialah bentuk jamak atau plural dari مُفْرَدَةْ yang artinya kosakata. Jadi, mufrodat ialah istilah yang digunakan untuk kosakata (perbendaharaan kata) yang ada dalam bahasa Arab. Dan di dalam bahasa Inggris disebut vocabulary." Gimana temen-temen paham kan?
ADVERTISEMENT
Nah, berhubung kalian sudah tahu apa itu mufrodat, kali ini saya akan membahas sedikit tentang peran penting penguasaan mufradat bagi pemahaman mahasiswa. Sebagai salah satu mahasiswi dari prodi Pendidikan Bahasa Arab, saya menyadari betapa pentingnya memperbanyak perbendaharaan kosakata bahasa Arab. Karena, hal ini akan mempengaruhi kita dalam memahami sebuah teks bacaan, menangkap penyampaian dosen, bahkan saat berkomunikasi. Bukankah percakapan itu merupakan sarana utama untuk saling pengertian? Bener nggak nih temen-temen? Jadi, diperlukan banyak mufrodat untuk membuat percakapan kita menjadi lebih leluasa dan terasa nyaman.
Akan tetapi, seperti yang bisa kita lihat sekarang nih. Banyak sekali mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam memahami dan berbicara bahasa Arab dikarenakan minimnya mufrodat. Hayo kalian termasuk nggak? Hal ini, membuat komunikasi kita terasa kaku dan sedikitnya partisipasi mahasiswa saat kelas berlangsung, benar bukan? Nah, dari sini dapat kita simpulkan bahwa, penguasaan mufrodat dan kemampuan memahami bacaan memiliki hubungan yang erat, bahkan untuk berkomunikasi sekalipun. yok bisa yok jadi mahasiswa aktif.
Tau nggak sih kalian? Dikutip dari salah satu artikel milik Dr. Umi Hijriyah, M. Pd. beliau menjelaskan bahwa, "Kosakata merupakan salah satu unsur bahasa yang harus dimiliki oleh pelajar bahasa asing termasuk bahasa Arab. Perbendaharaan kosakata bahasa Arab yang memadai dapat menunjang seseorang dalam berkomunikasi dan menulis dengan bahasa tersebut. Kemudian beliau melanjutkan lagi seperti ini, "Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa berbicara dan menulis yang merupakan kemahiran berbahasa tidak dapat tidak, harus didukung oleh pengetahuan dan penguasaan kosakata yang kaya, produktif dan aktual." Tapi bukan sampai itu aja loh, beliau juga memberi tanggapan, beliau mengatakan, "Penambahan kosakata seseorang secara umum dianggap merupakan bagian penting, baik dari proses pembelajaran suatu bahasa atau pun pengembangan kemampuan seseorang dalam suatu bahasa yang sudah dikuasai."
ADVERTISEMENT
Jadi, gimana nih guys? Sudah tahu kan pentingnya menguasai banyak mufrodat? Apalagi buat para mahasiswa yang konteks pembelajarannya semakin luas. By the way udah pada tahu belum apa saja tujuan dan manfaat memperbanyak mufrodat? Nah diantaranya, kita bisa mengapresiasi dan memfungsikan mufrodat itu dalam berekspresi, baik lewat lisan maupun tulisan loh. Menurut Al Fauzani (2011), beliau mengatakan, "Manfaat pembelajaran mufrodat ialah agar kita mampu memahami musytaqat (derivasi kata) dan menggunakan kata yang tepat pada konteks kalimat yang benar." Bermanfaat banget kan guys?
Lalu apa sih yang harus kita lakukan untuk memperbanyak mufrodat? Sebenarnya ada banyak sekali cara loh, misalnya nih, kalian menghafal sedikit demi sedikit mufrodat secara rutin atau membiasakan diri untuk membaca teks bahasa Arab, sampai kita menemukan banyak kosakata baru. Tapi, jangan lupa ya guys, kita juga harus membiasakan diri untuk mengimplementasikan mufrodat yang telah kita hafal ke dalam percakapan kita, agar kita terbiasa. Untuk para mahasiswa, di kampus tentunya ada banyak sekali kegiatan bukan? Baik itu ekstra maupun intra. Nah, kita juga bisa mengikuti berbagai forum webinar atau seminar yang dapat menambah wawasan kita tentang bahasa Arab, sering mengikuti kajian dll. Kalian udah ikut kegiatan apa aja nih?
ADVERTISEMENT
Menurut saya, perihal cara untuk memperkaya mufrodat itu kembali lagi ke diri kita sendiri. Kita bisa memilih metode yang cocok untuk diri sendiri sesuai kenyamanan masing-masing. Karena, nggak semua orang cocok menggunakan metode yang sama. Jadi, semuanya tergantung pribadi dan kenyamanan seseorang. Nah, kalian cocok pakai metode yang mana nih guys? Kita sebagai mahasiswa, yang kata mbak Najwa "MAHA dari SISWA" yang memiliki kesempatan mereguk dalamnya sumur ilmu pengetahuan, harus bisa memanfaatkan kesempatan itu sebaik mungkin ya. Dengan banyaknya peluang yang ada, kita dapat meningkatkan kualitas diri dan memperluas ilmu pengetahuan.