QRIS Membantu UMKM: Solusi Pembayaran Digital yang Praktis dan Efisien

Wanita menjual berbagai macam jajanan pasar di pagi hari. Foto : ThinkStock

UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) merupakan pilar utama ekonomi Indonesia, dengan kontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan penciptaan lapangan kerja. Namun, banyak UMKM menghadapi kendala dalam menerima pembayaran digital, yang dapat membatasi peluang mereka di era ekonomi modern. Untuk menjawab tantangan ini, Bank Indonesia memperkenalkan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), sebuah standar pembayaran digital yang praktis, efisien, dan inklusif.

Apa itu QRIS?

QRIS adalah standar kode QR nasional yang memungkinkan pembayaran digital antar-platform dilakukan dengan mudah. Dengan satu kode QR, pelaku UMKM dapat menerima pembayaran dari berbagai aplikasi dompet digital atau perbankan. Sistem ini dirancang untuk menyederhanakan proses transaksi dan memperluas inklusi keuangan di Indonesia.

Manfaat QRIS bagi UMKM

1. Kemudahan Transaksi

Dengan QRIS, pelaku UMKM hanya perlu satu kode QR untuk menerima pembayaran dari berbagai aplikasi. Hal ini mengurangi kebutuhan akan alat pembayaran yang beragam dan meningkatkan efisiensi operasional.

2. Biaya Transaksi Rendah

Biaya transaksi melalui QRIS tergolong rendah, yakni hanya 0,7% untuk transaksi reguler. Ini menjadi alternatif yang lebih hemat biaya dibandingkan sistem pembayaran lainnya.

3. Meningkatkan Penjualan

Dengan mendukung pembayaran digital, UMKM dapat menjangkau lebih banyak pelanggan, termasuk mereka yang lebih memilih transaksi non-tunai.

4. Meningkatkan Keamanan

QRIS membantu mengurangi risiko pencurian uang tunai karena transaksi dilakukan secara digital.

5. Integrasi dengan Digitalisasi

QRIS mendukung UMKM untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi, mendorong mereka menjadi bagian dari ekosistem ekonomi digital.

Dampak Positif QRIS pada Ekosistem UMKM

1. Mendorong Inklusi Keuangan

QRIS membantu UMKM kecil dan mikro yang sebelumnya tidak terjangkau oleh layanan keuangan formal untuk mulai berpartisipasi dalam sistem keuangan.

2. Peningkatan Data Keuangan

Transaksi digital melalui QRIS menciptakan rekam jejak keuangan yang lebih baik, membantu UMKM dalam mengakses pembiayaan dari lembaga keuangan.

3. Efisiensi Operasional

Proses pembayaran yang cepat dan praktis memungkinkan pelaku usaha menghemat waktu, sehingga mereka bisa fokus pada pengembangan produk atau layanan.

Cara UMKM Mengadopsi QRIS

1. Pendaftaran QRIS

UMKM dapat mendaftar QRIS melalui bank atau penyedia jasa pembayaran yang sudah bekerja sama dengan Bank Indonesia. Prosesnya mudah dan cepat.

2. Edukasi Pelanggan

Pelaku UMKM perlu memberikan edukasi kepada pelanggan tentang penggunaan QRIS untuk memaksimalkan penerimaan pembayaran digital.

3. Promosi Pembayaran Digital

Promosikan penggunaan QRIS sebagai opsi pembayaran utama untuk mendorong lebih banyak transaksi non-tunai.

Khusnul Khotimah, Mahaswa Manajemen UMY