Konten dari Pengguna

116 UMKM, Bendul Merisi Siap Wujudkan Desa UMKM

Yusak Abraham
MAHASISWA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" JAWA TIMUR
7 April 2022 15:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yusak Abraham tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pertemuan dengan Ketua RW 08 untuk meminta izin melakukan pendataan UMKM Kelurahan Bendul Merisi (Foto: Yusak/Kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan dengan Ketua RW 08 untuk meminta izin melakukan pendataan UMKM Kelurahan Bendul Merisi (Foto: Yusak/Kumparan)
ADVERTISEMENT
Surabaya - Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPNVJT) melakukan kegiatan KKN di Kelurahan Bendul Merisi, Kecamatan Wonocolo. Kelurahan Bendul Merisi mempunyai 116 UMKM yang tersebar di 12 RW. Kelurahan Bendul Merisi sendiri terkenal sebagai salah satu daerah yang memiliki banyak UMKM di Kota Surabaya.
ADVERTISEMENT
Banyaknya UMKM, menjadi sebuah visi misi baru bagi kelurahan Bendul Merisi untuk menjadikan Bendul Merisi sebagai ikon daerah dengan potensi UMKM.
Pada kegiatan KKN Tematik hari Senin, 28 Maret 2022, Mahasiswa UPNVJT membantu pihak Kelurahan dalam melakukan pendataan ulang terhadap UMKM di Bendul Merisi. Sebelum terjun ke lapangan, Pendataan UMKM tersebut bertujuan untuk mengetahui secara langsung dan tidak langsung keberadaan UMKM yang masih berjalan. Selain itu mahasiswa diharapkan dapat turut berpartisipasi dalam mengembangkan UMKM setempat sesuai dengan tujuan awal melaksanakan KKN Tematik.
Kelurahan Bendul Merisi memiliki beragam UMKM, mulai dari bidang kerajinan tangan seperti pembuatan keset, pembuatan bak sampah dari ban yang dirancang dengan sangat menarik yang bisa memiliki nilai ekonomis tinggi. Selain itu, terdapat UMKM dibidang makanan misalnya catering, makanan dengan bahan pokok ikan, pembuatan tempe, berbagai jenis lumpia dan kerajinan tangan. Pelaku UMKM yang berada di Kelurahan Bendul Merisi memiliki kreativitas yang tinggi sehingga dapat memunculkan produk dengan variasi baru yang berbeda dengan produk lain dan menjadi unggulan daerah.
ADVERTISEMENT