Pemasangan Banner Pencegahan COVID-19 di Desa Bocek Oleh Tim UM 2021

KKN UM 2021 Bocek Malang
Kuliah Kerja Nyata oleh Mahasiswa Universitas Negeri Malang 2021 yang bertempat di Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Konten dari Pengguna
14 Desember 2021 17:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KKN UM 2021 Bocek Malang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemasangan banner pencegahan Covid-19 di lingkungan Desa Bocek.
zoom-in-whitePerbesar
Pemasangan banner pencegahan Covid-19 di lingkungan Desa Bocek.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terdapat 14 orang yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang yang mengabdikan diri kepada masyarakat utamanya di Desa Bocek pada tahun 2021 ini. Berdasarkan penuturan pihak perangkat desa saat kelompok KKN melakukan koordinasi dengan perangkat desa, jumlah penduduk Desa Bocek sendiri sebanyak 7.875 jiwa dengan rincian 3.939 jiwa diantaranya adalah laki-laki dan 3.936 jiwa perempuan, kepadatan penduduk yang ada di Desa Bocek dikhawatirkan rawan akan penyebaran virus Covid-19
ADVERTISEMENT
SARS-CoV-2, atau yang lebih dikenal dengan virus corona baru saat ini statusnya sudah menjadi pandemi global. Virus corona ini merupakan virus yang belum pernah diidentifikasi pada manusia. Virus corona baru yang diidentifikasi oleh otoritas China pada 7 Januari 2020 ini diperkirakan berasal dari pasar makanan laut di Wuhan, China, dimana satwa liar juga diperjual belikan secara ilegal. Berdasarkan data dari peneliti China, diketahui bahwa virus ini dapat menyebar dari hewan ke manusia. Para peneliti menyebutkan jika kelelawar dan ular sebagai kemungkinan darimana virus corona berasal. Virus ini menyebabkan penderitanya mengalami tanda-tanda infeksi saluran sistem pernafasan seperti batuk, sesak nafas, batuk, demam hingga pneumonia, kegagalan fungsi organ tubuh dan kematian. Diperkirakan waktu dari awal terinfeksi virus corona hingga menimbulkan gejala adalah satu sampai 14 hari. Namun tidak menutup kemungkinan jika penderita yang terjangkit virus corona tidak menunjukkan gejala apapun.
Proses pemasangan banner pencegahan di kantor Desa Bocek.
Perlindungan diri saat masa pandemi ini sangat diperlukan untuk menjaga tubuh kita dari terjangkitnya virus COVID-19. Meskipun pemerintah sudah menurunkan level PPKM pada sejumlah daerah dan juga pemberian vaksin kepada masyarakat, bukan berarti masyarakat sudah bebas dari virus COVID-19. Kita harus tetap menjaga kesehatan tubuh yang tak hanya berguna untuk diri sendiri tetapi juga orang lain.
ADVERTISEMENT
Setelah dilakukan observasi oleh mahasiswa KKN UM Desa Bocek, ada banyaknya masyarakat Desa Bocek yang masih kurang patuh terhadap pelaksanaan protokol kesehatan khususnya cuci tangan pada ruang publik
Salah satu upaya tetap patuh melaksanakan protokol kesehatan adalah perlu media pengingat atau media informasi, oleh sebab itu mahasiswa KKN UM Desa Bocek berinisiatif untuk membuat media informasi, dimana kami memilih banner sebagai media penyampai informasi. Pemilihan banner sebagai media untuk menyalurkan informasi juga efektif dalam penyerapan, dimana masyarakat cenderung lebih mudah menerima informasi secara visual, oleh sebab itu banner dipilih sebagai media penyebaran informasi mengenai pencegahan COVID-19 dimana isi banner ini adalah cara mencuci tangan dengan benar. Proses Pemasangan dilakukan pada tanggal 30 Oktober 20221 di lingkungan yang telah ditentukan di Desa Bocek.
Pemasangan banner di salah satu masjid Desa Bocek.
Pemasangan banner dilakukan di beberapa tempat strategis ruang publik yang banyak masyarakat dapat menerima informasi, diantaranya di kantor desa, masjid, mushola, sekolah dan tempat ramai lainnya, yang diharapkan masyarakat dapan melihat dan menerima informasi mengenai cuci tangan dengan baik.
ADVERTISEMENT