Menuju Digital, UMKM Bajigur & Bandrek Budhe Warsi Dibantu KKN 84 UMY

Tim 84 KKN UMY bersama pemilik dan karyawan Warung Bajigur & Bandrek Budhe Warsi

Tim 84 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan pengabdian masyarakat di Warung Bajigur & Bandrek Budhe Warsi Sebuah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berada di Alun-Alun Utara, Panembahan, Kraton, Yogyakarta Kegiatan ini berlangsung selama bulan Juli sampai dengan Agustus 2020.

“Tujuan dari KKN ini adalah untuk untuk memberdayakan kemampuan UMKM Bajigur & Bandrek Budhe Warsi dalam memaksimalkan media sosial sebagai sarana promosi dengan memahami materi strategi marketing yang sudah diberikan. Pembenahan dalam pengelolaan administrasi dan mengetahui tata cara protokol kesehatan selama program berlangsung juga merapakan fokus dari kelompok KKN online 84 agar kegiatan usaha UMKM Bajigur & Bandrek Budhe Warsi bisa berkembang menjadi lebih baik,” jelas Arinal, ketua tim KKN 84 pada hari Jum’at (28/8). Arinal menambahkan bahwa target dari KKN ini adalah untuk pengembangan UMKM melalui pengembangan digital marketing dan bidang-bidang lainnya yang sesuai dengan kebutuhan UMKM, apalagi di saat ini banyak UMKM membutuhkan bantuan agar mampu berkembang. Proses KKN didampingi oleh Andi Wirantaka sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Hasil dari KKN adalah memaksimalkan potensi media sosial sebagai sarana promosi penjualan. Media sosial yang digunakan adalah Facebook dan Instagram. Tim 84 membuat online advertising di media tersebut dan melakukan riset terlebih dahulu agar lebih maksimal. Rebranding Warung Bajigur & Bandrek Budhe Warsi juga dilakukan oleh Tim 84 dengan membuat logo baru yang lebih menarik. Selain itu foto dan video produk juga dilaksanan selama proses KKN untuk membantu warung saat pelaksanaan promosi online

Ada delapan mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan KKN yang berasal dari berbagai fakultas dan program studi yang ada di UMY. KKN ini adalah bagian dari implementasi catur darma perguruan tinggi UMY secara nyata di bidang pengabdian dimasa pandemi.

Kepala Divisi Pengabdian LP3M UMY Dr. Aris Slamet Widodo, S.P, M.Sc menyebutkan bahwa KKN UMY di masa pandemi memang berbeda dengan di masa normal. “Program KKN UMY diarahkan untuk membantu UMKM yang terdampak pandemi. Ini merupakan wujud nyata dari catur darma UMY, terutama dalam aspek pengabdian,” ujarnya. Aris menambahkan bahwa program ini mendapat respon positif dari masyarakat.