Antusias Tim KKN-P 30 Umsida Mengikuti Kegiatan Pembuatan Kerupuk Samiler

kknkedungudi30Umsida
sekumpulan Mahasiswa Umsida yang saat ini melakukan KKN di desa Kedungudi tahun 2023
Konten dari Pengguna
5 Februari 2023 16:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari kknkedungudi30Umsida tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
dok. proses pembuatan kerupuk samiler
zoom-in-whitePerbesar
dok. proses pembuatan kerupuk samiler
ADVERTISEMENT
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 30 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) mengikuti kegiatan dalam pembuatan kerupuk samiler pada salah satu masyarakat setempat yang sudah menjadi camilan khas Kedungudi, Jumat (04/02/2023).
ADVERTISEMENT
Samiler merupakan produk unggulan dari Desa Kedungudi, Kecamatan Trawas, Mojokerto. Samiler adalah makanan sejenis kerupuk bulat yang terbuat dari singkong dan tepung. Pembuatan kerupuk samiler ini dilakukan 5 kali dalam seminggu. Dalam setiap produksi membutuhkan 25 kg singkong yang menghasilkan 4 karung kerupuk.
dok. proses pembuatan kerupuk samiler
Kegiatan pembuatan kerupuk samiler ini dilaksanakan di masing - masing rumah setiap warga. Pembuatan kerupuk samiler biasa nya dimulai pada pagi hari pukul 07.00 WIB - 12.00 WIB dan pada sore hari pukul 13.00 WIB - 17.00 WIB. Proses pembuatan dimulai dari mengupas singkong lalu membersihkan singkong yang telah di kupas lalu di giling hingga halus setelah itu dicampur dengan bumbu-bumbu lalu dipipihkan selanjutnya dikukus selama kurang lebih 10 menit dan tahap terakhir adalah dijemur.
dok. proses pengupasan singkong
Kesulitan yang rata-rata dialami oleh warga yang memproduksi samiler adalah jika musim Hujan tiba. Proses penjemuran samiler menjadi tidak maksimal, bahkan bisa menimbulkan jamur. Rata - rata di setiap produksi kerupuk samiler memiliki suplayer bahan baku serta memiliki seller tersendiri. kerupuk samiler cocok digunakan untuk tambahan pada makanan serta untuk buah tangan.
ADVERTISEMENT
Pemilik rumah, sangat terbuka dengan adanya mahasiswa KKN yang turut mengikuti kegiatan tersebut. Dalam kegiatan pembuatan kerupuk samiler ini mahasiswa diharapkan bisa mempelajari dan menerapkan jiwa kewirausahaan di lingkungan menengah masyarakat pada suatu desa. Beliau menyampaikan dan mendoakan, "agar mahasiswa KKN-P Umsida dapat membuka usaha sendiri serta dimudahkan kuliahnya sampai lulus sarjana", ucapnya.