Konten dari Pengguna

Pendampingan UMKM Kripik Pisang Bu Marwi Oleh Kelompok KKN UMY

KKN 083
Kelompok Mahasiswa KKN 083 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
7 Februari 2022 21:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KKN 083 tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Proses pendampingan UMKM Kripik Pisang Bu Marwia. Sumber : Foto Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Proses pendampingan UMKM Kripik Pisang Bu Marwia. Sumber : Foto Pribadi
ADVERTISEMENT
Seiring berjalannya waktu perkembangan di dunia perkenomian semakin pesat, khususnya dari segi UMKM milik swasta atau pribadi. Banyak usaha perorangan atau UMKM yang bermunculan pada dewasa ini. Selain itu UMKM saat ini juga mengembangkan usahanya secara massif bahkan menciptakan inovasi baru untuk mengikuti perkembangan globalisasi dunia. Ide kreatifitas masyarakat Indonesia muncul dan saling bersaing untuk kemajuan usaha miliknya. Dengan ini masyarakat yang memiliki usaha memiliki antusias yang tinggi serta semangat luar biasa untuk kemajuan dan pengembangan perekonomianya. Salah satunya dengan bisnis keripik pisang.
ADVERTISEMENT
Keripik pisang bukan hanya sekedar keripik untuk cemilan. Tetapi, keripik pisang ini memiliki berbagai manfaat bagi tubuh antara lain mampu memperlancar pencernaan dan juga mengurangi kadar kolestrol. Maka dari itu, manfaat keripik pisang bukan hanya untuk cemilan saja, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Karena di dalam pisang terdapat kandungan senyawa dimana Kalium yang terkandung dalam buah pisang dapat membantu mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit sehingga tekanan darah tetap stabil. Serat bahan pangan yang dikandung pisang mampu mengikat lemak, dengan demikian pembentukan plak bisa dicegah. Plak bisa menyempitkan bahkan menyumbat pembuluh darah sehingga menyebabkan tekanan darah meningkat.
Tahun 2019 sampai 2021 bisa dikatakan tahun yang membuat perekonomian dunia menjadi macet atau tidak berjalan seperti tahun sebelumnya, terlebih dalam usaha UMKM. Hal ini, karena adanya pandemi yang menyerang dan meluas di seluruh dunia. Tetapi walaupun keadaan tidak normal dan tidak baik, tetapi masyarakat Indonesia tidak pamrih dalam menjalankan usahanya, bahkan banyak perkembangan dan ide kreatif dalam usahanya, seperti usaha Bu Marwiyah di Dusun Plono Barat, Kelurahan Pagerharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta yang mengembangkan usahanya yaitu usaha Keripik pisang Bu Marwi.
ADVERTISEMENT
Proses pendampingan Kripik Pisang Bu Marwi. Sumber : Foto Sendiri
Keripik pisang Bu Marwi yang sudah ada sejak tahun 2021, yang awalnya hanya menjual di sekitar rumah hingga sekarang sudah didistribusikan di berbagai pasar. Keripik Bu Marwi memiliki varian rasa yaitu rasa manis dan rasa gurih. Rasa manis yang tidak pernah absen di setiap jenis cemilan, walaupun pada dasarnya pisang sudah manis tetapi rasa manis yang dibuat Bu Marwi memiliki sensasi manis khas yang mampu membuat daya tarik bagi konsumenya, hampir sama dengan rasa gurihnya yang khas dan beda dari keripik lainnya.
Adanya inovasi baru berupa keripik pisang rasa cokelat yang diciptakan oleh kelompok KKN 083 Universitas Muhammadiyah Yogayakarta. Suatu pengembangan yang mampu mengikuti perkembangan dunia dan mengikuti era globalisasi milenial ini, dimana inovasi baru ini sangat baik dan mampu bersaing di dunia kuliner. Selain itu ada juga beberapa langkah cara memulai usaha keripik pisang dan strategi pemasarannya. Usaha keripik pisang memang sangat menjanjikan untuk dijalankan. Namun, memang membutuhkan strategi dan cara usaha yang tepat agar bisa memenangkan persaingan dan laris dipasaran.
ADVERTISEMENT