Umsida: Syahdu, Mahasiswa Mengikuti Acara Jumat Curhat

KKN-P Wonosari50
Akun ini milik mahasiswa KKN-P Umsida tahun 2023 Kelompok 50 yang digunakan untuk publikasi kegitan selama KKN di Desa Wonosari, Ngoro Mojokerto.
Konten dari Pengguna
14 Februari 2023 14:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari KKN-P Wonosari50 tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
foto bersama pada saat acara Jum'at Curhat di Desa Wonosari
zoom-in-whitePerbesar
foto bersama pada saat acara Jum'at Curhat di Desa Wonosari

Jumat Curhat di Desa Wonosari, Ngoro Mojokerto

ADVERTISEMENT
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) terus berkiprah nyata dalam menjalankan pengabdian masyarakat. Tidak hanya menerjunkan para dosennya, Umsida juga menerjunkan para mahasiswanya melalui program Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) di berbagai daerah. Kiprah nyata, Kuliah Kerja Nyata (KKN-P) diberbagai daerah. Kiprah nyata Kelompok 50 di desa wonosari ini dibuktikan dengan diselenggarankannya Jumat curhat di Desa Wonosari.
ADVERTISEMENT
Kegiatan KKN-P yang diketuai oleh M. Aditya Fathurrahman Mahasiswa Program Studi Prodi Hukum Faktultas Bisnis, Hukum dan Ilmu Sosial (FBHIS) yang beranggotakan 22 mahasiswa dari berbagai macam prodi di Umsida
“Pada hari ini ada 8 perwakilan mahasiswa KKN-P yang mengikuti acara Jumat Curhat.” Ujar Aditya ketua tim KKN (20/01/2023). Aditya menambahkan bahwa adapun 31 masyarakat desa yang mengikuti kegiatan tersebut. Acara tersebut dilaksanakan di Pendopo Sumber Dhuwur Wonosari, Ngoro, Mojokerto.
Kegiatan jumat curhat dilaksanakan diberbagai dusun secara bergantian setiap 1 bulan sekali. Perwakilan Polres/Polsek menghimbau kepada masyarakat dan mahasiswa agar menjauhi narkoba, Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), bagi mahasiswa menjaga nama baik universitas.
“Dalam kasus narkoba, sering kali terjadi suatu hal yang tidak terduga. Misalnya Ketika teman meminjam sepeda motor, lalu ketika teman meminjam sepeda motor, kemudian dikembalikan tanpa disadari terdapat barang terlarang tersebut berada di dalam sepeda motor, bagaimana mengantisipasi hal tersebut” Tanya salah satu mahasiswa.
ADVERTISEMENT
“Dalam hal tersebut, kita sebaiknya membuka bagasi sepeda motor untuk mengecek dan pastikan teman atau orang yang meminjam sepeda kita belum pergi untuk memastikan agar tidak ada barang terlarang yang mungkin dibawa oleh teman kita” Jawab Bapak Polsek
(Ziyan Muhammad Abdillah, Suci Wahyuning Ayah)