Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Keseruan Mahasiswa KKN dalam Memerah Susu Sapi di Eduwisata Sapi Perah Jarak
5 April 2022 15:54 WIB
Tulisan dari Kelompok 93 KKN-T UPNVJATIM 2022 tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Kegiatan Memerah Susu Sapi Mahasiswa KKN 93 UPNVJT Didampingi oleh Mentor Warga Setempat. Sumber : Dokumen Pribadi.](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/b4545b4a3645daaa969c4b8352d8ab4564abe5e132428edd5a0686cbedd3e8c8.jpg)
ADVERTISEMENT
Senin, 04 April 2022 – Mahasiswa Kelompok 93 KKN Tematik UPN “Veteran” Jawa Timur melakukan kunjungan ke Dusun Anjasmoro, Desa Jarak, Kecamatan Wonosalam, Jombang. Mahasiswa melakukan kegiatan memerah susu sapi yang dilakukan di rumah Bapak Ardi yang terletak di Dusun Anjasmoro.
ADVERTISEMENT
Sapi perah merupakan sapi yang dikembangbiakkan secara khusus karena kemampuannya dalam menghasilkan susu dengan jumlah yang besar. Sapi perah dipelihara dalam kandang, untuk ukuran perternakan serta jumlah sapi dapat bervariasi sesuai dengan luas lahan dan struktur sosial pemilik.
Pemerahan susu sapi diartikan sebagai tindakan mengeluarkan susu dari ambing dengan tujuan untuk mendapatkan produksi susu. Metode pemerahan susu sapi sejak dahulu kala yaitu dengan cara tradisional atau memerah secara manual dengan menggunakan tangan sendiri. Kegiatan mahasiswa tersebut dilaksanakan pada pukul 15.00 - 16.45 WIB. Pemerahan susu sapi merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh masyarakat setiap pukul 07.00 WIB dan 16.00 WIB dikarenakan sebagian besar mata pencaharian berupa peternak sapi perah. Harga susu segar mencapai Rp. 6.000 sampai Rp. 7.000 per liter.
ADVERTISEMENT
Sebelum melakukan kegiatan tersebut, mahasiswa mendapatkan penjelasan tentang mekanisme memerah susu sapi. Bapak Ardi menjelaskan bahwa sebelum dilakukannya pemerahan, ambing sapi dibersihkan dengan menggunakan air. Setelah itu, tangan mahasiswa (pemerah) juga harus dicuci dengan menggunakan sabun, lalu dioleskan sedikit minyak pada ibu jari dan jari telunjuk. Memerah susu sapi secara tradisional menggunakan tangan mempunyai kelemahan yaitu memerlukan waktu yang lama atau tidak efisien waktu. Seluruh mahasiswa kelompok 93 mendapat giliran untuk melakukan pemerahan susu sapi. Mahasiswa melakukannya dengan semangat dan senang karena memerah susu sapi merupakan pengalaman pertama yang belum pernah mereka lakukan.
Berdasarkan pernyataan masyarakat Dusun Anjasmoro, hasil dari pemerahan susu sapi tersebut dikumpulkan di tempat penampungan susu yang akan didistribusikan kepada Nestlé.
ADVERTISEMENT
Jombang, 4 April 2022
Penulis : Kelompok KKN TEMATIK 93 UPN "Veteran" Jawa Timur
Dosen Pembimbing Lapangan : Kusuma Wardhani Mas'udah, S.Si., M.Si.