Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Media Sosial Sebagai Sarana Mempromosikan Tempat Wisata di Kota Jambi
8 September 2021 18:26 WIB
Tulisan dari Klara Exa Triani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pada era globalisasi saat ini, kehidupan manusia di seluruh dunia termasuk Negara Indonesia menjadi sangat lekat berdampingan dengan internet. Hal ini disebabkan karena internet merupakan sarana yang dapat menghubungkan seseorang yang satu dengan lainnya tanpa perlu bertemu ataupun bertatap muka. Seiring dengan pesatnya perkembangan internet, kegiatan bersosialisasi pun dirasa lebih mudah karena banyaknya media yang mendukung seseorang untuk menjalin komunikasi melalui smartphone yang dimilikinya. Tak heran jika saat ini, muncul beberapa media sosial yang mendukung keadaan di era globalisasi sekarang, dimana manusia dapat tetap menjalin hubungan dengan baik dengan sesamanya meskipun terhalang oleh jarak yang jauh.
ADVERTISEMENT
Munculnya banyak media sosial ditengah-tengah masyarakat saat ini tentu saja akan mengakibatkan arus pertukaran informasi menjadi terjadi sangat pesat. Informasi yang diberikan oleh pengguna media sosial pun dapat bermacam-macam seperti berita, fenomena sosial, bahkan pengalaman yang dialami oleh seseorang. Tak jarang pula, pengalaman yang disebarkan oleh pengguna media sosial itu menceritakan tentang perjalanan wisata. Hal ini terbukti dengan banyaknya pengguna blog pribadi maupun media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook dan aplikasi sejenis lainnya lebih banyak menceritakan pengalaman pribadinya saat berkunjung ke tempat wisata di media sosial (Hamzah, 1, 2013).
Melalui cerita pengalaman berwisata seseorang yang dituangkan di media sosial, para pengguna media sosial lainnya yang semula tidak mengetahui eksistensi tempat wisata itu pun dapat menjadi tahu dan akhirnya tempat wisata itu dapat dikenal luas oleh masyarakat. Selain dapat dikenal lebih luas, cerita pengalaman pribadi yang disebarkan melalui media sosial juga dapat menyebabkan orang lain cenderung menjadi tertarik untuk mengunjungi tempat wisata tersebut. Terbukti dari hasil survey yang diambil dari Google Indonesia, ditemukan bahwa sebanyak 80% orang Indonesia tertarik untuk mengunjungi suatu tempat wisata karena telah melakukan riset terlebih dahulu mengenai tempat yang akan dituju sebelum bepergian untuk berwisata (Kompas, 2013). Maka dari itu, peran media sosial dalam mempromosikan tempat wisata di Indonesia sangat krusial karena penyebaran informasinya akan terjadi jauh lebih cepat, instan, dapat diakses oleh siapa saja serta berpotensi dapat memengaruhi daya minat seseorang terhadap informasi yang didapatkannya.
ADVERTISEMENT
Melihat peran besar dari media sosial dalam mempromosikan tempat wisata di Indonesia, maka hal ini dapat menjadi peluang yang baik untuk semakin mengenalkan tempat wisata yang ada di Kota Jambi kepada masyarakat Indonesia. Jambi merupakan sebuah kota yang berada di Pulau Sumatera yang memiliki potensi menjadi tempat wisata yang unik dan indah sehingga akan menarik untuk dikunjungi. Sayangnya hingga saat ini, tempat wisata di Kota Jambi ini tidak terlalu dikenal oleh masyarakat Indonesia. Bahkan masyarakat Indonesia pun sepertinya masih belum terlalu mengetahui mengenai keberadaan Kota Jambi ini.
Kota Jambi sendiri memiliki beberapa tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi, antara lain Jembatan Gentala Arasy, Candi Muaro Jambi, Jambi Paradise, dan lainnya. Jembatan Gentala Arasy merupakan salah satu tempat wisata yang ikonik di Kota Jambi. Hal ini disebabkan karena bentuk dari Jembatan Gentala Arasy adalah meliuk seperti huruf S dan lintasannya hanya dapat dilalui oleh para pejalan kaki saja. Tak hanya itu, setiap ujung dari Jembatan Gentala Arasy juga menjadi suatu sudut yang istimewa karena diapit oleh rumah dinas Gubernur Jambi dan suatu menara jam yang merupakan museum sejarah tentang masuknya ajaran Islam ke Kota Jambi (Tempo, 2021). Dengan segala bentuk keunikan yang dimilikinya, tak heran jika Jembatan Gentala Arasy ini merupakan salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi oleh para wisatawan dari dalam maupun luar Kota Jambi.
ADVERTISEMENT
Tak hanya Jembatan Gentala Arasy, Kota Jambi juga memiliki Candi Muaro Jambi sebagai destinasi tempat wisata yang wajib dikunjungi. Candi Muaro Jambi merupakan salah satu candi terluas yang ada di Asia Tenggara, dimana luasnya mencapai 260 hektare yang membentang di jalur sungai dilengkapi dengan kompleks situs percandiannya seluas 12 kilometer persegi dan panjangnya sekitar 7 kilometer (Tribun News, 2015). Hal lainnya yang membuat Candi Muaro Jambi ini menarik untuk dikunjungi adalah karena candi ini merupakan peninggalan agama Hindu-Buddha, lebih tepatnya kerajaan Sriwijaya dan Melayu. Hal ini menyebabkan banyak sekali bentuk peninggalan yang dapat dilihat dari Candi Muaro Jambi ini sendiri. Maka dari itu, selain dapat berwisata, para wisatawan yang mengunjungi candi ini pun dapat sekaligus mempelajari tentang sejarah maupun budaya yang ada saat pengaruh agama Hindu-Buddha masuk ke Kota Jambi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Kota Jambi juga memiliki tempat wisata yang unik lainnya yaitu Jambi Paradise. Berbeda dengan kedua tempat wisata yang telah dibahas sebelumnya yang lekat dengan sejarah Kota Jambi, Jambi Paradise merupakan salah satu tempat wisata kekinian yang dimana menyajikan wahana bermain seperti wahana air, outbound, dan labirin. (Tribun Jambi, 2021). Hal ini menjadi daya tarik sendiri bagi Kota Jambi karena bentuk wahana yang ada di Jambi Paradise pun tidak kalah bagus dari tempat destinasi bermain yang ada di kota-kota Indonesia lainnya. Tak hanya itu, konsep pemandangan alam yang disajikan oleh Jambi Paradise pun sangat indah, sehingga pastinya akan mendorong pengunjungnya untuk mengabadikan momen saat berkunjung ke tempat wisata ini.
ADVERTISEMENT
Melihat banyaknya sisi keunikan dari tempat wisata yang ada di Kota Jambi, sayang rasanya jika tempat wisata tersebut tidak dikenal oleh banyak orang, terutama warga negara Indonesia. Maka, diperlukan peran yang besar dari para pengguna media sosial, terutama para masyarakat setempat, jurnalis, maupun wisatawan untuk mempromosikan tempat wisata yang ada di Kota Jambi ini. Cara yang sederhana seperti mengunggah foto dan cerita mengenai tempat wisata, budaya, dan keunikan yang dimiliki oleh Kota Jambi ke media sosial Instagram, Facebook, Twitter, blog pribadi atau lainnya dapat menjadi sarana promosi terbaik saat ini, mengingat zaman sekarang kehidupan masyarakat sangat berdampingan dengan internet.
Tak hanya dari pengguna media sosial saja, Pemerintah Daerah Kota Jambi sendiri pun harus ikut gencar mempromosikan tempat wisata di Kota Jambi melalui website resmi yang dimiliki oleh pemerintah. Dengan banyaknya unggahan mengenai tempat wisata yang ada di Kota Jambi, maka nantinya tempat wisata dan eksistensi Kota Jambi pun akan semakin lebih mudah dikenal oleh masyarakat Indonesia maupun dunia.
ADVERTISEMENT