Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Film sebagai Media Penggerak: Menginspirasi Perubahan Melalui Media Layar
31 Juli 2023 5:12 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Khardi Ansyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Film merupakan satu di antara banyaknya jenis dalam karya seni, yang memiliki kekuatan luar biasa dalam mempengaruhi pandangan dan sikap masyarakat. Film telah menjadi alternatif sebagai alat penggerak yang paling efektif dalam menyampaikan pesan-pesan sosial, politik, ideologi dan budaya.
ADVERTISEMENT
Seiring berjalannya dinamika kehidupan modern perkembangan teknologi dan popularitasnya, film telah mengambil peran yang semakin penting dalam membentuk opini, menyuarakan isu-isu penting, serta menginspirasi perubahan dalam kehidupan masyarakat.
Melalui teks dalam naskah, dan melibatkan unsur intrinsik di dalamnya seperti alur, penokohan, latar, dan tema. Maka Film dapat dikatakan juga sebagai bagian dari karya sastra. Sebagaimana karya sastra lainnya film menjadi media refleksi (cerminan) dalam segala macam aktivitas manusia. Tidak salah jika melahirkan beberapa fungsi di dalamnya, seperti fungsi estetis, etis, didaktis, reflektif, dan rekreatif.
Mendeskripsikan film melalui fungsi reflektif, salah satu peran penting film dalam konteks politik dan sosial adalah sebagai medium yang mampu merefleksikan realitas sosial dan politik yang ada di sekitar masyarakat. Film menjadi begitu penting sebagai salah satu media yang menggambarkan realitas kehidupan masyarakat, termasuk masalah sosial dan politik yang dihadapi oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Pembentuk Opini dan Pandangan Masyarakat
Film memiliki kemampuan untuk dapat membentuk opini dan pandangan masyarakat tentang berbagai hal. Dengan cerita yang kuat dan karakter yang mendalam dan tema yang kompleks, film mampu menghadirkan situasi dan kondisi yang tentunya mengoyak emosi penonton.
Film yang seringkali mengangkat isu-isu seperti kemiskinan, ketidakadilan, kesetaraan gender, dan isu sosial lainnya dapat menarik simpati dan empati dari penonton.
Sehingga, penonton lebih mungkin untuk mempertimbangkan masalah-masalah tersebut secara lebih mendalam dan berpikir tentang cara-cara untuk memberikan kontribusi pada penyelesaiannya.
Film dapat menjadi media penggerak yang efektif dalam menyuarakan isu-isu penting yang seringkali diabaikan atau dianggap tabu dalam masyarakat. Film dokumenter, misalnya, telah menjadi platform yang kuat bagi para pembuat film untuk menyoroti hal-hal yang kadang terabaikan dalam kehidupan masyarakat.
Namun hal-hal tersebut memungkinkan menjadi masalah-masalah sosial dan lingkungan yang mempengaruhi kehidupan kita. Dengan menghadirkan fakta dan kisah nyata, film dokumenter dapat mengubah persepsi masyarakat tentang suatu isu.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, film-film seperti "Penyalin Cahaya dan Yuni” yang sama muncul di tahun 2021. Penyalin Cahaya mengisahkan tentang terjadinya pelecehan seksual di ranah universitas/kampus yang kadang menjadi sesuatu yang kurang disoroti.
Padahal, masalah tersebut adalah sesuatu yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Begitupun pengalaman sosok Yuni terbentur hal tabu di dalam dogma yang melekat dalam adat budaya di lingkungan di mana ia tinggal, dengan apa yang dicita-citakan sosok Yuni.
Film-film tersebut telah memberikan pengalaman baru dan mendalam tentunya, bagi penonton tentang permasalahan yang terjadi di masyarakat.
Inspirasi untuk Perubahan Sosial
Dalam perannya film juga menjadi sebagai sumber inspirasi bagi individu dan kelompok untuk melakukan perubahan sosial. Kisah-kisah heroik dalam film yang berjuang melawan ketidakadilan atau penindasan sering kali memberikan dorongan dan semangat pada penonton untuk mengikuti jejak mereka.
ADVERTISEMENT
Film yang menggambarkan keberanian dan keadilan dapat mendorong penonton untuk berani berbicara dan bertindak demi perubahan yang positif.
Contoh film seperti "Gandhi 1982" yang mengisahkan tentang kehidupan pemimpin pergerakan kemerdekaan India, telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang untuk terlibat dalam perjuangan untuk kesetaraan, perdamaian, dan hak asasi manusia.
Kemudian Film “Che 2008” yang menjadi inspirasi banyak pemuda di setiap belahan dunia, dan tentu banyak lagi film dengan jenis yang sama.
Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Kebudayaan
Film juga dapat berperan penting dalam meningkatkan kesadaran tentang keberagaman budaya di dunia. Film-film internasional membawa penonton ke dalam kisah-kisah dari berbagai belahan dunia, memperluas wawasan mereka tentang budaya, adat istiadat, dan permasalahan yang dihadapi oleh orang-orang dari latar belakang yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami perbedaan dan persamaan di antara kita, film dapat mempromosikan toleransi dan penghargaan terhadap keanekaragaman budaya.
Korea menjadi yang paling berkembang pesat di saat ini. Selain, berhasil memamerkan K-pop ke penjuru dunia, Korea mampu mengembangkan dunia perfilman dengan menampilkan film yang sebagian mengupas budaya, sejarah, dan kehidupan masyarakat dari Negeri Ginseng tersebut.
Film sebagai media penggerak telah membuktikan bahwasannya, sebagai media, film memiliki kekuatan besar untuk menginspirasi, menggerakkan emosi, dan mampu mengubah pandangan masyarakat tentang isu-isu penting.
Dengan mengangkat isu-isu sosial, politik, dan budaya, film mendorong penonton untuk berpikir lebih dalam, merasa lebih empati, dan bertindak untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat.
Sebagai bagian dari masyarakat, tentu setiap individu dapat mengambil manfaat dari kekuatan film ini dengan membuka pikiran untuk pemahaman yang lebih luas dan menjadi agen perubahan yang positif di dunia ini.
ADVERTISEMENT