Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
3 Hal Ini Sering Dirasakan oleh Kutu Buku
17 Desember 2024 16:17 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Kamilia Salsabila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah "kutu buku." Kutu buku adalah sebutan untuk seseorang yang sangat gemar membaca, baik itu novel, komik, majalah, atau buku-buku nonfiksi lainnya. Mereka biasanya selalu punya waktu untuk membaca dan merasa tidak lengkap jika tidak ada buku yang menemani hari-harinya. Nah, bagi para kutu buku, ada beberapa hal unik yang sering mereka rasakan. Yuk, simak tiga hal yang paling sering dialami oleh kutu buku!
ADVERTISEMENT
1. Selalu Tertarik untuk Membeli Buku
Bagi kutu buku, ada sesuatu yang tak bisa dihindari setiap kali melihat buku-buku baru terpajang di toko atau di rak. Tidak hanya sekadar judulnya yang menarik , tetapi juga sensasi membuka buku yang masih baru dengan aroma kertas yang khas. Seakan-akan seperti ada janji petualangan baru yang menanti untuk dijelajahi. Bahkan, meski banyak buku lain yang belum selesai dibaca, kadang tetap ada keinginan untuk terus menambah koleksi buku.
2. Kebingungan Memilih Buku yang Akan Dibaca
Tentu saja, kutu buku sering merasa kebingungan memilih buku yang akan dibaca berikutnya. Dengan koleksi buku yang sudah menumpuk, kadang malah jadi pusing sendiri mau mulai dari mana. Apalagi kalau sudah ada banyak genre favorit, rasanya ingin membaca semuanya sekaligus. Namun, akhirnya tetap saja harus memilih satu dan sering kali keputusan itu memakan waktu yang lama.
ADVERTISEMENT
3. Merasa Kehilangan Setelah Menyelesaikan Satu Buku
Setelah menyelesaikan buku yang sangat disukai, ada perasaan seperti kehilangan teman lama. Cerita yang sudah selesai, karakter yang sudah familiar, dan dunia yang sudah ada dalam pikiran kita tiba-tiba menghilang begitu saja. Perasaan ini bisa sangat kuat, terlebih lagi kalau ceritanya meninggalkan kesan mendalam. Demi mengatasi rasa kehilangan itu, kutu buku mencoba mencari buku lain yang bisa memberikan pengalaman serupa.
Jadi, itulah beberapa hal yang sering dirasakan oleh kutu buku. Buku bukan hanya sekadar bacaan, tetapi juga sebuah perjalanan emosional yang bisa membawa berbagai macam perasaan. Buat kamu yang hobi membaca, pasti sudah pernah merasakannya, kan?