Konten dari Pengguna

APTISI Riau Hadiri Halalbihalal dan RPPP ke-3 APTISI

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
13 Mei 2024 10:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Pengurus APTISI (Assosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia) Provinsi Riau menghadiri halalbihalal dan Rapat Pengurus Pusat Pleno ke-3 bertajuk, 'Menitipkan Aspirasi PTS Kepada Presiden Terpilih Prabowo Suianto' di ballroom Taman Mini Indonesia Indonesia (TMII) Jakarta, Sabtu (11/05 2024).
ADVERTISEMENT
Diantara Pengurus APTISI Riau yang hadir terdiri dari Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL (Ketua/Rektor Universitas Islam Riau), Assoc Prof Dr H Syafhendry (Wakil Ketua/Wakil Rektor I UIR), Assoc Prof Dr Firdaus (Wakil Ketua/Wakil Rektor II UIR), Assoc Prof Dr Admiral SH MH (Wakil Ketua/Wakil Rektor III), Assoc Prof Dr H Syafriadi SH MH (Wakil Ketua), Assoc Prof Dr Indra Hasan (Sekretaris Umum/Dekan Fak. Teknik UMRI), Dr H Zulher MSi (Wakil Ketua/Ketua STIE Bangkinang), Zulkifli (UPP), Dr H Zulkifli Zakaria MM, Dr Desmilati MSc, dan Ir Adyanata Lubis MKom. Terlihat juga Rektor Universitas Lancang Kuning Prof Dr Junaidi.
Ketua APTISI Pusat Prof Dr Budi Djatmiko menyambut peserta halalbihalal dengan memaparkan beberapa program kerja organisasi yang telah dilaksanakan. Termasuk memberi masukan kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto ketika debat capres-cawapres beberapa bulan lalu.
ADVERTISEMENT
APTISI, kata Budi Jatmiko, merupakan organisasi profesi yang mewadahi seluruh Perguruan Tinggi Swasta dan Badan Hukum Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta (BHP-PTS) di seluruh Indonesia, dengan pusat kegiatan berlokasi di Jakarta. Ia juga menyampaikan, pentingnya peran PTS dalam pembangunan bangsa, khususnya dalam menciptakan sumber daya manusia berkualitas. ''PTS memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan,'' jelas Budi Jatmiko.
Ditambahkan, APTISI telah aktif berkontribusi kepada pemerintah dalam berbagai sektor, termasuk ekonomi, politik, sosial, budaya, pertahanan, mineral, dan perikanan. Dengan 4500 Rektor Yayasan di bawahnya yang terdiri dari dekan dan ketua program studi, APTISI memiliki potensi hampir 40.000 orang yang dapat memberikan masukan berharga bagi kemajuan negara.
Pilpres sudah selesai. Ia menghimbau anggota APTISI merapatkan barisan membantu presiden terpilih dalam membangun bangsa. ''Yang kemarin tergabung dalam tim sukses atau ada di barisan 01, 02 dan 03 mari bersatu kembali,'' imbuh Budi Jatmiko disambut aplus peserta halalbihalal.
ADVERTISEMENT
Di arena yang sama Ketua APTISI Riau Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL mengapresiasi kinerja APTISI Pusat di bawah kepemimpinan Prof Budi Jatmiko. Salah satunya melaksanakan kegiatan halal bi halal dan Rapat Pengurus Pusat ke-3 yang dihadiri tak kurang 1.500 peserta dari berbagai perguruan tinggi swasta di Indonesia. ''Dari acara ini kita bisa menyimpulkan betapa potensi APTISI dalam pembangunan sumberdaya manusia. Kedudukannya sebagai organisasi profesi juga bernilai strategis,'' kata Syafrinaldi didampingi Sekretaris Umum APTISI Riau Dr Indra Hasan.
Ia berharap, pemerintah dapat lebih intens membuka dialog-dialog kebangsaan dengan APTISI terutama terkait tata kelola pendidikan. ''Bersama Presiden Prabawo, APTISI optimis dialog-dialog tersebut akan bisa digelar dalam rangka memberi masukan kepada pemerintah tentang sistem pendidikan nasional,'' tandas Syafrinaldi.
ADVERTISEMENT
Halal bi halal rencananya akan dihadiri Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang sekaligus bertindak sebagai keynote speaker. Namun hingga dimulainya acara Ketua Umum APTISI Budi Jatmiko menyampaikan permohonan maaf Prabowo karena berhalangan hadir. Posisi Prabowo diisi oleh Hasyim Joyo Hadikusumo dari TKN Prabowo yang sekaligus adik kandung Prabowo.
Kepada peserta halal bi halal Hasyim menjelaskan secara detail beberapa program TKN yang sudah disetujui presiden terpilih, dan siapkan dilaksanakan setelah Prabowo dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober depan. Diantara program tersebut adalah makan siang gratis bagi anak-anak sekolah dari keluarga kurang mampu, pembangunan perumahan dan research atau penelitian bagi akademisi.
Sumber: Pelita Riau