Konten dari Pengguna

INTERNASIONALISASI KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN:

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
26 Agustus 2024 15:29 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

MEMBANGUN DAYA SAING GLOBAL

INTERNASIONALISASI KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN:
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Artikel ini adalah Opini yang dikirimkan ke Majalah SEVIMA. Baca selengkapnya Majalah SEVIMA dengan cara klik di: https://sevima.com/ebook/majalah-sevima-edisi-2/
ADVERTISEMENT
Oleh FAUZUL HAYAT - Dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Faletehan
Melansir laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), bahwa dunia akan mengalami kekurangan tenaga kesehatan sebesar 15 juta orang pada tahun 2030. Peluang besar tentunya bagi tenaga kesehatan di Indonesia. Namun disisi lain, semakin ketatnya persaingan tenaga kesehatan antarnegara menjadi sebuah tantangan tersendiri dalam penyediaan layanan kesehatan yang semakin bebas di tingkat global.
Globalisasi dalam sistem layanan kesehatan menghilangkan batas-batas dan mendekatkan sistem, struktur, dan proses dalam bidang layanan kesehatan di seluruh dunia. Menghapus batasan dan mengglobalnya tenaga kesehatan dapat dianggap sebagai peluang yang diinginkan masyarakat dunia karena menghasilkan integrasi layanan kesehatan dan berbasis standar Internasional.
Indonesia sedang membangun sumber daya manusianya, termasuk sumber daya manusia berpendidikan tinggi. Visi Indonesia Emas 2045, bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara yang berdaulat, maju, adil, dan makmur. Fokus utama dari visi ini meliputi peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan kesehatan serta penguatan infrastruktur dan teknologi.
ADVERTISEMENT
Permasalahan yang dihadapi oleh pendidikan tinggi kesehatan di Indonesia adalah adanya disparitas dalam mutu penyelenggaraan dan kualitas tenaga kesehatan yang dihasilkan. Kondisi ini dilatarbelakangi oleh beragamnya kondisi sumberdaya dan tata kelola penyelenggaraan pendidikan tinggi kesehatan.
Era revolusi industri 4.0, tantangan lain yang dihadapi oleh pendidikan tinggi kesehatan di Indonesia saat ini. Keberadaan era ini mengubah konsep pekerjaan, struktur pekerjaan, dan kompetensi yang dibutuhkan dunia pekerjaan yang memicu permintaan profesional SDM yang memiliki kompetensi yang siap menghadapi lingkungan abad ke-21.
Internasionalisasi Kurikulum Pendidikan Tinggi Kesehatan
Pendidikan memerlukan kurikulum dan pembelajaran yang mampu menyiapkan masa depan suatu bangsa, mengambil peran secara bermartabat dalam berbagai dimensi kehidupan baik pada tataran nasional maupun internasional.
ADVERTISEMENT
Kurikulum merupakan salah satu komponen penting dalam suatu program pembelajaran sehingga keberadaanya memerlukan link and match, analisis kebutuhan, perancangan, pengembangan, pelaksanaan, evaluasi serta tindak lanjut perbaikan sesuai dengan dinamika perkembangan zaman, kebutuhan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni (IPTEKS), serta kompetensi yang dibutuhkan oleh masyarakat, maupun pengguna lulusan perguruan tinggi.
Internasionalisasi merupakan istilah luas yang digunakan untuk mencakup berbagai kegiatan termasuk penerimaan mahasiswa internasional, mobilitas dan pertukaran mahasiswa, kolaborasi pengajaran dan penelitian internasional, kemitraan institusional, dan memasukkan perspektif internasional antar budaya ke dalam kurikulum.
Internasionalisasi kurikulum bertujuan untuk memasukkan dimensi internasional, multikultural, dan global ke dalam kurikulum, termasuk pertimbangan konten, metode pengajaran, capaian pembelajaran (learning outcomes), dan bagaimana hal ini didukung pada tingkat program studi dan perguruan tinggi. Ini adalah upaya besar yang memerlukan keselarasan filosofi antara pemerintah, akademisi, pimpinan universitas, dan lembaga profesi terkait.
ADVERTISEMENT
Hal ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Tenaga Kesehatan. Untuk menjamin mutu pendidikan tinggi bidang kesehatan, pemerintahan melakukan pembinaan terhadap perguruan tinggi dan program studi, meliputi:
1. Kesesuaian penyelenggaraan pendidikan tinggi bidang kesehatan dengan kebutuhan pelayanan kesehatan.
2. Penjaminan mutu lulusan pendidikan tinggi bidang kesehatan.
3. Kesesuaian dengan standar nasional pendidikan Tenaga Kesehatan.
4. Pengakuan internasional terhadap lulusan pendidikan tinggi bidang kesehatan.
Pengakuan internasional menghasilkan berbagai keuntungan bagi perguruan tinggi seperti mempermudah mobilitas lulusan untuk dapat bersaing di pasar kerja global, membuka mobilitas akademisi dan lulusan ke seluruh dunia, dan meningkatkan peluang kerjasama pendidikan serta penelitian di ranah internasional.
Ada banyak pendorong bagi institusi untuk mengembangkan strategi internasionalisasi kurikulum termasuk membangun reputasi dan pengaruh global, memberikan pengaruh positif pada komunitas dan membantu peserta didik mendapatkan perspektif global atau mengembangkan kompetensi antar budaya. Lulusan pendidikan tinggi kesehatan akan mendapat manfaat dari kegiatan internasionalisasi karena mereka akan memasuki dunia kerja yang semakin banyak terlibat dengan penyakit global dan bekerja dalam masyarakat multikultural.
ADVERTISEMENT
Pendidikan tinggi kesehatan di Indonesia perlu beradaptasi lebih cepat agar kita mampu bersaing di tingkat dunia. Sudah waktunya kurikulum pendidikan tinggi kesehatan Indonesia di lakukan review dan secara bertahap dikembangkan internasionalisasi kurikulum pendidikan tinggi kesehatan dengan meramu antara kepentingan memajukan proses pembelajaran yang berorientasi kepada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan unsur keragaman budaya peserta didik yang dapat menghasilkan capaian pembelajaran dengan kemampuan memahami keragaman budaya di tengah-tengah masyarakat dunia.
Profil Penulis:
Nama : Fauzul Hayat, SKM,MKM
Institusi : Program Studi Kesehatan Masyarakat FIKes Universitas Faletehan
Alamat : Jln. Raya Cilegon Km. 06. Pelamunan, Kramatwatu-Serang, Banten, 42161
No. Tlp : 081310800944