Kemdiktisaintek Gelar Kedaireka Summit Dukung Industri dan Hilirisasi

Foto: Dok. SEVIMA

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) RI menggelar Kedaireka Summit 2024 sebagai upaya dalam mewujudkan hilirisasi dan industrialisasi sebagai salah satu poin dalam Astacita Presiden Prabowo Subianto.

Dalam acara yang digelar di Jakarta, Kamis, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan Kemdiktisaintek RI Fauzan Adziman menekankan perguruan tinggi yang bertanggung jawab, memiliki tata kelola yang baik untuk bertumbuh dan berdampak, hingga meningkatnya kemampuan riset dan pengembangan menuju hilirisasi merupakan visi yang ditekankan oleh pemerintah dalam menuju Indonesia Emas 2045.

"Visi ini merupakan penjabaran dari delapan visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia yaitu Astacita yang terkait dengan hilirisasi dan industrialisasi adalah Astacita nomor lima," kata Fauzan.

Fauzan menekankan pihaknya senantiasa mendukung berbagai upaya dalam mewujudkan Astacita tersebut, salah satunya dengan menguatkan penelitian dan pengembangan melalui kolaborasi antara perguruan tinggi bersama dunia usaha dan industri.

Ia menyebutkan kegiatan ini merupakan wadah dalam upaya mewujudkan pendidikan tinggi yang bernilai tambah dan berfungsinya sains dan teknologi untuk mempercepat transformasi sosioekologi dan ekonomi yang berlanjutan.

"Kami sangat bangga Program Kedaireka yang berkembang sangat baik tiga tahun ke belakang. (Ke depan) akan kami kembangkan lebih lanjut menuju hilirisasi di tahun yang akan datang," ujarnya.

Fauzan berharap para inovator dan perguruan tinggi dalam pelaksanaan riset dan pengembangan dapat membantu dalam mewujudkan cita-cita mulia ini.

Dalam kesempatan yang sama Ketua Dewan Pengarah PMO Kedaireka Prof Margianti menyebutkan kegiatan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi dalam menemukan inovasi hasil kolaborasi antara perguruan tinggi serta dunia usaha dan industri.

Ia mengajak kepada seluruh perguruan tinggi serta mitra usaha dan industri untuk bekerja bersama-sama, dalam berbagi praktik baik demi mewujudkan hilirisasi yang dapat menyejahterakan masyarakat secara berkelanjutan.

"Muara akhirnya adalah memberikan kontribusi nyata dalam membangun perekonomian Indonesia dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan," tutur Margianti.

Diketahui, Kedaireka yang merupakan akronim dari (Kedaulatan Indonesia dalam Reka Cipta) merupakan wadah kolaborasi perguruan tinggi dan industri dengan program unggulan yaitu Matching Fund, yang didanai oleh Kemdiktisaintek RI untuk mewujudkan kolaborasi perguruan tinggi dalam bidang riset dan inovasi dengan industri terkait.

Sepanjang 2024 sebanyak 584 peserta ikut ambil bagian dalam hal ini, dimana 16 peserta terpilih diantaranya turut memamerkan hasil kolaborasi dalam kegiatan Kedaireka Summit 2024.

Sumber: Antara