Konten dari Pengguna

Ketua Yayasan UKAW Kupang Tarpilih Jadi Pimpinan ABP PTSI NTT

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
9 Agustus 2024 10:13 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Ketua Yayasan Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang, Pdt. Mesach Daniel Beeh, M.Si, terpilih sebagai Ketua Asosiasi Badan Pembina Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABP PTSI) Nusa Tenggara Timur (NTT). Sebagai sosok yang memiliki pengalaman luas dalam dunia pendidikan, beliau diharapkan dapat membawa perubahan positif dan berkontribusi dalam memajukan kualitas pendidikan tinggi di wilayah NTT.
ADVERTISEMENT
Pdt Daniel mengajak seluruh pengurus dan anggota untuk bersama-sama menindaklanjuti hasil Rakernas ABPPTSI yang baru saja digelar. Ia menegaskan pentingnya kerja sama dan sinergi di antara anggota asosiasi untuk mencapai tujuan bersama dalam mencerdaskan anak-anak bangsa.
“Ini adalah rumah kita bersama, tempat kita berjuang untuk melaksanakan tugas kita,” ujarnya, mengingatkan pentingnya rasa tanggung jawab kolektif.
Selain itu, Pdt Daniel menekankan perlunya langkah konkret sebagai tindak lanjut dari hasil rakernas tersebut. Ia berharap bahwa keputusan dan rekomendasi yang dihasilkan dalam rakernas dapat segera diimplementasikan dengan baik, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh perguruan tinggi swasta di NTT dan, secara lebih luas, oleh masyarakat NTT.
Sebelumnya, UKAW Kupang menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) perguruan tinggi swasta di Provinsi NTT, sekaligus pemilihan dan pelantikan Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BP PTSI) Wilayah NTT periode 2024/2028.
ADVERTISEMENT
Rektor UKAW Prof. Dr. Ir. Godlief Neonufa, MT menyampaikan pihaknya sebagai tuan rumah diberi mandat oleh pengurus pusat untuk melaksanakan rakernas.
“Unkris (UKAW) sebagai tuan rumah diberi mandat oleh pengurus pusat Asosiasi BP PTSI karena periode sebelumnya, yang diberi mandat sebagai ketua pengurus adalah Ketua Yayasan Ukris Kupang Dr. Umbu Saga yang sudah mengakhiri tugasnya di UKAW,” ujarnya saat diwawancarai di ruang Alfa, Lt. I gedung rektorat UKAW Senin, 8 Juli 2024.
Dijelaskan Godlief pasca purna tugas tersebut, koordinasi dengan pengurus menjadi tidak efektif. Sehingga pengurus yayasan saat ini yang diketuai oleh Pdt. Mesach Daniel Beeh, M.Si menginisiasi terlaksananya kegiatan ini.
“Ketua Yayasan UKAW saat ini diberi mandat oleh pusat juga untuk mengupayakan rapat kerja mulai hari ini, serta memilih struktur kepengurusan untuk periode 2024/2028. Harapannya dengan kepengurusan yang baru ini, seluruh yayasan perguruan tinggi swasta yang ada di NTT dapat terwadahi dan bisa berkolaborasi dengan baik. Agar kita sama -sama kembangkan perguruan tinggi masing-masing,” ungkap Godlief.
ADVERTISEMENT
Menurut Godlief lewat wadah yang telah dibentuk ini, semua perguruan tinggi swasta yang ada di NTT bisa bangkit bersama menemukan hal-hal baik.
“Kita bergandengan tangan untuk mendukung pemerintah di dalam mengambil langkah, untuk meningkatkan partisipasi di pendidikan tinggi. Kita bahu-membahu memajukan perguruan tinggi masing-masing,” ucapnya.
Lewat wadah ini pula, Godlief berharap mampu menghapus stigma negatif tentang perguruan tinggi swasta di masyarakat.
“Tidak ada lagi ekskalasi kualitas dan diskrimnimasi di kalangan perguruan tinggi swasta. Kita terus merasa senasib sepenanggungan, untuk kita terus berkembang bersama di perguruan tinggi dan bisa berkontribusi bagi dunia pendidikan di Indonesia, khususnya di NTT dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Adapun rakernasi dibuka oleh Ketua Asosiasi BP PTSI pusat, Prof. Dr. Thomas Suyatno. Pada rakernas tersebut, juga dibahas tantangan perguruan tinggi swasta. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan LLDIKTI wilayah XV-NTT, perwakilan 67 perguruan tinggi swasta yang aktif di Provinsi NTT.
ADVERTISEMENT
Sumber: Tribunnews