Momentum Hari Kartini, IAI Nurul Hakim Kunjungi SEVIMA Siap Transformasi Digital

Foto: Dok. SEVIMA

Banyak kampus di Indonesia yang masih bergantung pada sistem manual dalam mengelola administrasi, keuangan, maupun data akademik. Jika masih menerapkan cara lama berbagai persoalan serius, seperti kesalahan input data nilai atau KRS, lambannya proses pelayanan, hingga ketidaksinkronan data ke PDDIKTI bisa saja terjadi. Akibatnya, pimpinan kampus kesulitan mengambil keputusan karena kurangnya kontrol data secara real-time.

Di tengah tantangan tersebut, digitalisasi kampus menjadi kebutuhan yang tak bisa ditunda. Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keniscayaan di era perkembangan teknologi. Kesadaran inilah yang mendorong Institut Agama Islam (IAI) Nurul Hakim untuk berbenah dan memperkuat sistem pengelolaan kampus melalui digitalisasi yang terintegrasi dan andal.

IAI Nurul Hakim sendiri pernah menjalin kerja sama dengan penyedia sistem layanan akademik perorangan. Sayangnya, kerja sama tersebut tidak berjalan optimal, sistem tidak berkelanjutan, dukungan layanan terbatas, hingga pengelolaan data kampus menjadi kacau. Belajar dari pengalaman itu, kampus yang berlokasi di Nusa Tenggara Barat ini bertekad mencari solusi yang lebih terpercaya dan berpengalaman.

Semangat perubahan tersebut berpadu dengan momen Hari Kartini yang identik dengan perjuangan dan pembaruan. Pada 21 April 2025, tiga pimpinan kampus—Wakil Rektor I Weli Arjuna Wiwaha, M.Pd.I., Wakil Rektor II Haeruman Rusandi, MA., dan Wakil Rektor III Antoni, MM.—melakukan kunjungan langsung ke kantor SEVIMA di Surabaya. Kunjungan ini bertujuan menjajaki kerja sama transformasi digital untuk pengembangan kampus ke arah yang lebih modern.

SEVIMA, perusahaan teknologi pendidikan yang telah bermitra dengan lebih dari 1.200 perguruan tinggi di seluruh Indonesia, menyambut baik inisiatif ini. Dalam pertemuan tersebut, tim SEVIMA memaparkan solusi digital berbasis cloud yang mencakup sistem akademik, keuangan, pelaporan PDDIKTI, hingga modul MBKM—semuanya terintegrasi dalam satu platform yang siap digunakan.

Sesuai dengan taglinenya yaitu #revolutionizeEducation, SEVIMA sebagai pionir dalam solusi sistem informasi akademik nomor satu di Indonesia, terus berkomitmen menghadirkan solusi inovatif di dunia pendidikan Indonesia. Dengan menyediakan platform edukasi terintegrasi untuk institusi pendidikan tinggi, SEVIMA kini telah melayani lebih dari 3,5 juta pengguna mulai dari mahasiswa, dosen, hingga operator kampus.

Bagi IAI Nurul Hakim, kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi, tetapi juga simbol komitmen untuk berubah. Semangat Hari Kartini dijadikan momentum untuk membangun kampus yang lebih efisien, akuntabel, dan kompetitif secara nasional. Dengan mitra yang tepat, mereka yakin bisa menghadirkan pelayanan pendidikan yang lebih baik bagi seluruh civitas akademika.