Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
10 Ramadhan 1446 HSenin, 10 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Penanaman Pohon Menandai Agrowisata Durian Rintisan LPPNU Kebumen
3 Desember 2023 11:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) kini tengah merintis Agrowisata. Ini dilaksanakan dengan memanfaatkan sebidang tanah luas di area Peternakan Ayam New Assa Desa Karangpoh Pejagoan.
ADVERTISEMENT
Penanaman berbagai pohon buah dimulai pada Sabtu (18/9/2021) kemarin. Hadir dan turut menanam pohon buah, Rois Syuriah PCNU Kebumen KH Afifuddin bin Chanif Al-Hasani, Ketua PCNU Kebumen KH Moh Dawamuddin Masdar, Rektor UMNU yang juga Ketua LPPNU Kebumen Dr Imam Satibi. Selain itu turut serta pula dalam penanaman para mahasiswa UMNU Kebumen.
Dalam sambutannya Dr Imam Satibi menyampaikan kegiatan penanaman merupakan pencanangan dari kebun agrowisata. Ini diprakarsai oleh LPPNU bersama dengan UMNU Kebumen. Adapun komoditas tanamannya yakni Durian, Kelengkeng, lidah buaya dan beragam tanaman lainnya. “Pada tahap awal pembangunan Kebun Agrowisata terdapat sekitar 300 pohon yang ditanam. Namun kedepannya akan terus diperluas hingga 2 hektar,” tuturnya.
Disamping itu, dibentuk juga Kelompok Tani NU. Ini dengan nama "Kadhang Tani Sarwo Tulus”. Nantinya juga akan dibentuk di setiap ranting NU di seluruh desa di Kebumen. Dengan demikian diharapkan NU dapat berkontribusi nyata dalam kemajuan sumberdaya pertanian Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Ini bentuknya pencanangan agrowisata. Selain itu dilaksanakan pula pembangunan rumah kompos dengan memanfaatkan sekam padi bekas kandang ayam. Kompos sangat baik untuk dijadikan pupuk organik. Untuk “Kadhang Tani Sarwo Tulus, juga nantinya berbadan hukum dari NU,” tegasnya.
Sementara itu, tanaman lidah buaya sendiri memiliki pospek yang tinggi. Dikarenakan tanaman tersebut, merupakan tumbuhan yang sangat dibutuhkan pada dunia industri, terutamanya kosmetik.
Untuk itu, dengan pembentukan Kelepok tani NU ini diharapkan masyarakat NU bisa menangkap peluang di dunia pertanian. Sehingga mereka bisa meningkatkan perekonomiannya. "Disini penting yakni bagaimana agar para petani dapat peluang-peluang yang ada saat ini,” ucapnya.