Konten dari Pengguna

Prof Khairul Munadi Dilantik Sebagai Dirjen Dikti Kemendiktisaintek

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
6 Januari 2025 16:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Youtube Kemendiktisaintek
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Youtube Kemendiktisaintek
ADVERTISEMENT
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Satryo Brojonegoro, melantik lima pejabat pimpinan tinggi madya dan dua staf ahli di lingkungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek), Senin (6/1/2025). Pelantikan guna memperkuat struktur organisasi kementerian dalam mendukung visi dan misi pemerintah, terutama untuk mewujudkan program Asta Cita.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang dilantik yakni Prof. Dr. Khairul Munadi, M.Eng sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti). Putra terbak Aceh ini sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi pada era Menteri Nadiem Makarim.
Sosoknya sempat menjadi perhatian publik lantaran dikukuhkan menjadi guru besar bidang Teknik Elektro Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) berbarengan dengan sang istri Prof Fitri Arnia pada 2020 lalu.
Dalam upacara pelantikan yang diadakan di Kemediktisaintek, Prof Satryo menegaskan bahwa jabatan baru ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah amanah besar. Ia berharap agar para pejabat yang baru dilantik bisa menjalankan tugas dan amanah dengan sebaik-baiknya.
“Saya yakin dengan pengalaman, integritas, kompetensi, dan kapasitas yang dimiliki saudara-saudara, Anda semua akan menjalankan tugas dan amanah yang diberikan dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme,” kata Prof Satryo dikutip dari live streaming Youtube Pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kemendiktisaintek, Senin (6/1/2025).
ADVERTISEMENT
Adapun lima pejabat yang dilantik adalah, Prof. Ir. Togar M. Simatupang, Ph.D sebagai Sekretaris Jenderal Kemendiktisaintek; Dr. Catharina M. Girsang, M.H sebagai Inspektur Jenderal Kemendiktisaintek; Prof. Dr. Khairul Munadi, M.Eng sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi;
Dr. M. Fauzan Adziman, Ph.D sebagai Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan; dan Prof. Dr. Ahmad Najib Burhani, M.A sebagai Direktur Jenderal Sains dan Teknologi. Serta, dua staf ahli menteri dilantik untuk memperkuat kebijakan strategis kementerian.
Peran Strategis dalam Asta Cita
Dalam sambutannya, Menteri Satryo menyoroti tiga peran utama Kemendiktisaintek dalam mendukung Asta Cita presiden dan wakil presiden. Menurutnya ada tiga peran Kemendiktudsaintek dalam mendukung Asta Cita.
Pertama Asta Cita Nomor 2, yakni mempertahankan sistem keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa. Peran ini diemban oleh Dirjen Riset dan Pengembangan untuk memperkuat inovasi strategis yang mendukung kemandirian teknologi nasional.
ADVERTISEMENT
Kemudian Asta Cita Nomor 4, yakni pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul di bidang sains, teknologi, dan pendidikan. Dirjen Pendidikan Tinggi serta Dirjen Sains dan Teknologi akan memegang peran kunci dalam mencetak talenta unggul yang mampu bersaing secara global.
Serta Asta Cita Nomor 5, yakni melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah dalam negeri. Dirjen Riset dan Pengembangan bersama Dirjen Sains dan Teknologi akan berkolaborasi untuk mendorong hasil riset menjadi produk inovatif bernilai ekonomi tinggi.
"Dalam mendukung hal tersebut perlu komitmen semua. Keberhasilan kita memerlukan kerja sama yang solid, integritas, dan dedikasi,” ucapnya.