RAPAT KERJA TATA KELOLA UIN SUMATERA UTARA MENUJU INTERNASIONALISASI

Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara menggelar Rapat Kerja Tata Kelola di Hotel Niagara, Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun pada 2–4 Februari 2025.

Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara menggelar Rapat Kerja Tata Kelola di Hotel Niagara, Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun pada 2–4 Februari 2025.

Rapat ini dihadiri oleh Rektor UIN Sumatera Utara, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Wakil Rektor IV, Kepala Biro AAKK Dr. Tohar Bayoangin, M. Ag. Kepala Biro AUPK Drs. Ibnu Sa'dan, M. Pd, Ketua LP2M, Ketua SPI, Direktur dan Wakil Direktur Pascasarjana, para Dekan, Wakil Dekan, Kabag TU, Kasubbag TU, pejabat fungsional madya dan muda, Kanwil Kemenag Sumut, Diklat Kemenag, UNIMED, serta perwakilan dari Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumatera Utara dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Medan II.

Rapat kerja ini bertujuan untuk membahas rencana kerja, mengevaluasi pencapaian, serta menyusun strategi dalam mewujudkan UIN Sumut sebagai perguruan tinggi Islam yang unggul dan berdaya saing global.

Ketua Panitia: Raker sebagai Momen Penyelarasan Kebijakan

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Raker, Dr. Kyai H. Abrar M. Dawud Faza, S.Fil., M.A. (Wakil Rektor II) menegaskan bahwa rapat kerja ini bukan hanya sebagai forum evaluasi, tetapi juga momen penting dalam menyelaraskan kebijakan institusi dengan perkembangan pendidikan tinggi di tingkat nasional maupun internasional.

"Kita berharap hasil dari pertemuan ini dapat menjadi pijakan kuat bagi UIN Sumut Unggul dalam mewujudkan Internasionalisasi UIN Sumatera Utara" tuturnya.

Sementara itu, Rektor UIN Sumatera Utara, Yang Mulia Ibunda Prof. Dr. Hj. Nurhayati, M.Ag., dalam pidatonya menegaskan bahwa internasionalisasi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas akademik dan daya saing lulusan.

"Tahun lalu kita telah berupaya meraih akreditasi 'UNGGUL', dan Alhamdulillah, hal tersebut telah tercapai. Kini, kita harus merancang strategi lebih lanjut untuk mewujudkan internasionalisasi UIN Sumatera Utara," tegasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa UIN Sumut pernah membuka kelas internasional untuk beberapa salah satu program studi. Program ini, menurutnya, perlu dikaji kembali agar dapat dioptimalkan dan diwujudkan kembali.

"UIN Sumut memiliki tanggung jawab besar dalam mencetak generasi yang tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter keislaman yang kuat. Oleh karena itu, program internasionalisasi ini menjadi prioritas utama dalam meningkatkan mutu pendidikan, penelitian, dan tata kelola universitas," jelasnya.

Langkah Strategis Menuju Internasionalisasi

Dalam Raker ini, UIN Sumatera Utara merancang tujuh program strategis sebagai langkah nyata menuju internasionalisasi:

1. Internasionalisasi UIN Sumut

- Program double degree bagi mahasiswa.

- Visiting Professor untuk meningkatkan kualitas pengajaran.

- Kolaborasi joint research dan publikasi internasional.

- Peningkatan peringkat QS-WUR dengan target masuk 1.500 universitas terbaik dunia.

- Program pertukaran mahasiswa (student exchange).

- Akreditasi internasional untuk program studi unggulan.

- Pengembangan jaringan akademik, penelitian, dan kelembagaan internasional.

2. Peningkatan Akreditasi Program Studi

Target 10 program studi unggul pada 2025 sebagai bukti peningkatan kualitas akademik.

3. Peningkatan Employability Lulusan

- Penguatan Career Development Centre (CDC) untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan kerja.

- Tracer study guna memantau rekam jejak lulusan.

- MoU dengan 200 institusi dan perusahaan untuk membuka peluang kerja bagi lulusan.

4. Pengembangan Moderasi Beragama dan Toleransi

UIN Sumut sebagai Centre of Excellence dalam moderasi beragama dengan integrasi nilai toleransi dalam kurikulum.

5. Peningkatan Kualitas Tata Kelola

Penguatan peran Satuan Pengawasan Internal (SPI) guna memastikan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pengelolaan universitas.

6. Penataan Aset dan Green Campus

Implementasi konsep Green Campus yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

7. Pembukaan Program Studi Vokasi

UIN Sumut akan membuka program studi vokasi guna mencetak lulusan dengan keterampilan praktis sesuai kebutuhan industri, tutur Rektor Sumatera Utara Yang Mulia Ibunda Prof Dr Hj Nurhayati, M.Ag

Selanjutnya peserta raker Tuan M Yoserizal Saragih, M.I.Kom ketika memberikan keterangan nya pada jurnalis, Alhamdulillah ..Apresiasi atas kohesitas bersinergi atas paparan pidato Rektor UIN Sumatera Utara Yang Mulia Ibunda Prof Dr Hj Nurhayati, M.Ag memberikan pandangannya, yang menurut tafsiran saya cukup bernas .. bahwa Internasionalisasi UIN Sumatera Utara tetap berakar pada nilai spritualitas, selaras dengan prinsip moderasi beragama. Internasionalisasi berdampak pada peningkatan akademik, dihilirnya berkhidmat umat menjadi landasan utama. Insya Allah UIN Sumut sebagai poros UNGGUL secara intelektual dan berkarakter yang rahmatan lil ‘alamin," landasan yang kokoh bagi UIN Sumatera Utara dalam memimpin solusi tantangan global. Dengan semangat kebersamaan, profesionalisme, dan dedikasi, seluruh civitas akademika UIN Sumut bertekad mewujudkan visi besar Universitas menuju internasionalisasi sinergis visi Mentri Agama RI Almukaram Prof Dr Kyai H Nasaruddin Umar, MA dan Wakil Mentri Agama RI Almukarom Dr. Kyai H. Romo Muhammad Syafi'i, SH, MH dalam ikut mewujudkan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Semoga Allah SWT meridhai setiap langkah kita membangun UIN Sumatera Utara 'UNGGUL" pada derajat Internasional. " Sembari tetap menengadahkan tangan, selebihnya kuasa tuhan turun tangan ".

Sumber :

https://www.bangsawan-nusantara.com/2025/02/rapat-kerja-tata-kelola-uin-sumatera.html?m=1