Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Unika Santu Paulus Ruteng Manggarai Kembali Kukuhkan Guru Besar Ketiga
10 Maret 2025 11:17 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng di Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT akan menggelar acara Pengukuhan Guru Besar ketiga, Prof. Dr. Hieronimus C. Darong, S.S, M.Pd pada Jumat, 28 Februari 2025 mendatang.
ADVERTISEMENT
Dr. Hieronimus mendapat kenaikan jabatan akademik sebagai Guru Besar pada usia ke-47 tahun dalam ranting Ilmu Pendidikan Bahasa Inggris/ELT/TEFL/English Teaching Methodology.
Pengangkatan Prof. Hieronimus menjadi Guru besar berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia, Nomor 137503/M/07/2024 Tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen.
“Terhitung mulai tanggal 1 Desember 2024, Nama: Hieronimus Canggung Darong, … dinaikkan jabatannya menjadi Profesor dalam ranting Ilmu/Kepakaran Pendidikan Bahasa Inggris/ELT/TEFL/English Teaching Methodology,” demikian sepenggal isi Surat Keputusan Kemendikti Saintek, Satryo Soemantri Brodjonegoro pada tanggal 28 November 2024.
Tim PAK LLDIKTI XV sekaligus Pendamping Pengukuhan Prof. Hiero mendatang, Prof. Ir. Lince Mukkun, MS., Ph.D.memberikan apresiasi atas capaian guru besar Unika Santu Paulus Ruteng yang relatif cepat.
ADVERTISEMENT
“Pertama-tama, izinkan saya menyampaikan selamat kepada Prof. Hieronimus atas pencapaian jabatan akademik tertinggi sebagai Guru Besar dalam bidang Bahasa Inggris di Unika Santu Paulus Ruteng,” ungkap Prof. Lince.
Lebih lanjut, Alumni Curtin University itu mengungkapkan, pencapaian Guru Besar oleh Prof. Hieronimus merupakan buah perjuangan panjang.
“Keberhasilan ini merupakan buah perjuangan panjang penuh dedikasi, kegigihan serta komitmen tinggi dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Prof. Lince.
Prof. Lince juga menceritakan sepenggal perjalanan akademik Prof. Hiero menuju Guru Besar.
“Profil akademik Prof. Hieronimus mencerminkan produktivitas dan ketekunan yang luar biasa. Dengan SINTA Score sebesar 1070, H-Index Scopus 3 dan sejumlah situasi, beliau telah menunjukkan kontribusi signifikan dalam dunia akademik. Konsistensi dalam menulis di jurnal internasional bereputasi atau yang setara menjadi bukti nyata keseriusan beliau dalam membangun wawasan ilmiah serta memperkaya khazanah keilmuan di bidang Bahasa Inggris dan pendidikan.
ADVERTISEMENT
Sebagai dosen muda yang meraih gelar Doktor pada tahun 2020 pencapaian Guru Besar dalam waktu relatif singkat adalah prestasi luar biasa. Tidak banyak yang mampu memenuhi persyaratan minimal 850 kum dalam waktu secepat itu. Hal ini membuktikan bahwa Prof. Hieronimus adalah akademisi yang memiliki visi jelas, disiplin tinggi, serta mampu memanfaatkan waktu dan kesempatan dengan optimal,” papar perwakilan Tim PAK LLDIKTI XV itu.
Sebagai bagian dari Tim PAK LLDIKTI XV, Prof. Lince berharap para dosen di NTT terus berusaha mencapai jabatan akademik tertinggi.
“Pencapaian ini diharapkan menjadi motivasi bagi dosen lain, baik di Unika Santu Paulus Ruteng maupun di perguruan tinggi lain dalam lingkup LLDIKTI XV, terutama bagi mereka yang telah bergelar Doktor, agar terus berusaha mencapai jenjang akademik tertinggi. Tantangan terbesar dalam meraih Guru Besar bukan sekadar memenuhi jumlah kum, tetapi lebih pada secara konsisten menghasilkan penelitian berkualitas tinggi yang dipublikasikan dalam jurnal bereputasi internasional,” harap Prof. Lince.
ADVERTISEMENT
Ia menegaskan, lahirnya guru besar baru tidak hanya meningkatkan kualitas Unika Santu Paulus Ruteng, melainkan juga meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di NTT dan nasional secara umum dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Prof. Lince juga menjelaskan langkah strategis bagi seorang dosen dalam meningkatkan kualitas tri Dharma perguruan Tinggi.
“Menulis di jurnal berkualitas membutuhkan data penelitian yang valid dan kuat, sehingga sangat penting bagi para dosen untuk meningkatkan kompetensi dalam metodologi penelitian, analisis data, serta kolaborasi akademik. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah strategis, seperti (1) meningkatkan kualitas penelitian, baik secara individu maupun kolaborasi dengan peneliti dari dalam dan luar negeri, (2) aktif berpartisipasi dalam hibah penelitian, baik yang bersumber dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, lembaga penelitian, maupun skema pendanaan lainnya, (3) mengoptimalkan jejaring akademik dan kolaborasi internasional, agar publikasi dihasilkan semakin berdampak luas dan memiliki daya saing tinggi. (4) membimbing mahasiswa dan dosen muda dalam menulis dan meneliti, sehingga budaya akademik yang berkualitas dapat terus berkembang,” jelas Prof. Lince.
ADVERTISEMENT
Prof. Lince berharap agar pencapaian jabatan tertinggi ini menjadi awal dalam berkontribusi meningkatkan kualitas pendidikan nasional khususnya di NTT.
Sebagai bagian dari Tim PAK LLDIKTI XV, Prof. Lince berharap para dosen di NTT terus berusaha mencapai jabatan akademik tertinggi.
“Pencapaian ini diharapkan menjadi motivasi bagi dosen lain, baik di Unika Santu Paulus Ruteng maupun di perguruan tinggi lain dalam lingkup LLDIKTI XV, terutama bagi mereka yang telah bergelar Doktor, agar terus berusaha mencapai jenjang akademik tertinggi. Tantangan terbesar dalam meraih Guru Besar bukan sekadar memenuhi jumlah kum, tetapi lebih pada secara konsisten menghasilkan penelitian berkualitas tinggi yang dipublikasikan dalam jurnal bereputasi internasional,” harap Prof. Lince.
Ia menegaskan, lahirnya guru besar baru tidak hanya meningkatkan kualitas Unika Santu Paulus Ruteng, melainkan juga meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di NTT dan nasional secara umum dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
ADVERTISEMENT
Prof. Lince juga menjelaskan langkah strategis bagi seorang dosen dalam meningkatkan kualitas tri Dharma perguruan Tinggi.
“Menulis di jurnal berkualitas membutuhkan data penelitian yang valid dan kuat, sehingga sangat penting bagi para dosen untuk meningkatkan kompetensi dalam metodologi penelitian, analisis data, serta kolaborasi akademik. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah strategis, seperti (1) meningkatkan kualitas penelitian, baik secara individu maupun kolaborasi dengan peneliti dari dalam dan luar negeri, (2) aktif berpartisipasi dalam hibah penelitian, baik yang bersumber dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, lembaga penelitian, maupun skema pendanaan lainnya, (3) mengoptimalkan jejaring akademik dan kolaborasi internasional, agar publikasi dihasilkan semakin berdampak luas dan memiliki daya saing tinggi. (4) membimbing mahasiswa dan dosen muda dalam menulis dan meneliti, sehingga budaya akademik yang berkualitas dapat terus berkembang,” jelas Prof. Lince.
ADVERTISEMENT
Prof. Lince berharap agar pencapaian jabatan tertinggi ini menjadi awal dalam berkontribusi meningkatkan kualitas pendidikan nasional khususnya di NTT.
Sumber: TribunManggarai