Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Belajar Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Bersama Sobat Air Ades
11 Oktober 2018 19:32 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
Tulisan dari Kontributor Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Siapa sangka listrik yang sering kita nikmati untuk penerangan, charger handphone, nonton TV dan berbagai kegiatan lainnya ternyata bisa dihasilkan menggunakan air. Namanya ialah Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro atau yang sering disingkat PLTMH.
Berawal dari gelapnya kehidupan malam masyarakat Bea Muring, Romo Marsel berinisiatif untuk menghasilkan listrik dari potensi alam yang ada di desa ini. Salah satu yang memungkinkan yakni pemanfaatan mata air yang ada di desa ini, dari mata air tersebut kemudian dibendung dan dialirkan menuju ke alat yang bernama turbin yang dikopel ke generator untuk menghasilkan energi listrik, untuk lebih jelasnya berikut beberapa penjelasan tentang PLTMH.
ADVERTISEMENT
Komponen Penting PLTMH
Ada tiga kompnen penting yang harus ada pada PLTMH jika kita ingin membangkitkan listrik yaitu, AIR, TURBIN, dan GENERATOR. Ketiga komponen itu menjadi syarat mutlak yang harus ada untuk menghasilkan energi listrik.
Air sembagai sumber penggerak dialirkan menuju turbin, kemudian turbin yang dikopel dengan generator berputar dan menghasilkan energi mekanik yang dikonversi menjadi energi listrik yang selanjutnya dialirkan ke rumah-rumah warga untuk penerangan.
Manfaat Penggunaan PLTMH Sebagai Pembangkit Energi Listrik
Nah, itu tadi penjelasan singkat tentang Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro yang dipaparkan oleh Romo Marsel kepada Sobat Air Ades pada kegiatan Conservacation September 2018 kemarin. Semoga ilmu yang didapatkan Sobat Air Ades di NTT ini bisa bermanfaat dan di bagikan kepada masyarakat di daerahnya masing-masing.
ADVERTISEMENT