Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Tragedi Lee Yoon-hyung, Putri Konglomerat Samsung Yang Bunuh Diri: Bagian 1
18 Maret 2017 16:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
Tulisan dari KOREA CHOBO tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengenang putri termuda keluarga konglomerat Samsung, Lee Yoon-hyung yang bunuh diri 12 tahun yang lalu.
(Photo: Wikipedia)
ADVERTISEMENT
Dibalik kesuksesan Samsung sebagai perusahaan terdepan dibidang teknologi komunikasi, rupanya keluarga konglomerat yang sampai saat ini ditetapkan sebagai keluarga terkaya di Korea Selatan menyimpan duka yang mendalam. Lee Kun-hee merupakan seorang pengusaha yang berhasil mengembangkan Samsung menjadi perusahaan besar seperti saat ini. Lee Kunhee memiliki 4 orang anak dengan 1 putra dan 3 putri.
Memiliki kekayaan berlimpah, membuat keluarga ini menjadi idaman bagi seluruh masyarakat Korea. Namun pada tahun 2005, sebuah kabar mengejutkan datang ke keluarga ini. Putri termuda Lee Kunhee yang bernama Lee Yoon-hyung dinyatakan meninggal dunia.
Lee Yoon-hyung adalah putri termuda sekaligus anak terakhir dari Lee Kunhee dengan istrinya Hong Rahee. Lahir pada 26 April 1979, Lee Yoon-hyung dikenal sebagai seseorang yang cantik, muda, pintar dan tentu saja kaya raya. Saat meninggal Lee Yoon-hyung hanya berumur 26 tahun saja, meskipun begitu ia telah memiliki jumlah saham di Samsung lebih dari 100 juta dollar. Angka yang sangat besar untuk seseorang berumur semuda itu.
ADVERTISEMENT
Selama hidupnya, Lee Yoon-hyung memiliki hobi yang cukup ekstrim seperti salah satunya balap mobil. Ia juga memiliki blog untuk menunjukkan kehidupannya, saat itu blog pribadi yang bernama ‘Pretty Yoonhyung’ tersebut sangatlah terkenal di Korea Selatan.
Setelah menyelesaikan pendidikannya di Jurusan Sastra Perancis dari Universitas Ewha pada tahun 2004. Lee Yoon-hyung memutuskan untuk pindah ke Amerika Serikat, meneruskan pendidikannya di Universitas New York. Satu tahun setelah kepindahannya, ia dikabarkan meninggal dunia. Saat itu perwakilan Samsung menyatakan bahwa Lee Yoon-hyung meninggal karena kecelakaan mobil.
Tentu hal tersebut menjadi kabar yang mengejutkan, salah satu putri ‘kerajaan’ Samsung diberitakan telah meninggal dunia tanpa keterangan sederhana saja. Saat itu berbagai media berlomba mencari informasi lebih lanjut ke pemerintah dan kepolisian New York. Namun keterangan yang didapatkan nihil, membuat rumor dan spekulasi bermunculan. Beberapa hari setelah pernyataan meninggalnya Lee Yoon-hyung, perwakilan Samsung memberikan pernyataan sebenarnya bahwa sang putri dari keluarga konglomerat Samsung tersebut telah meninggal karena bunuh diri pada tanggal 19 November 2005.
ADVERTISEMENT
Nantikan bagian selanjutnya di Koreachobo!
References: Independent , Daum , The New York Times