Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Rayakan ‘Hangeul Day’, Ini 4 Fakta Tentang Alfabet Korea
9 Oktober 2018 20:44 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
Tulisan dari Korea Talks tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perayaan jatuh pada hari ini, 9 Oktober.
Contoh penulisan Hangeul (Foto: National Hangeul Museum)
ADVERTISEMENT
Masyarakat Korea Selatan sedang berbahagia hari ini. Pasalnya negeri ginseng tersebut sedang merayakan ‘Hangeul Day’ atau ‘Hari Hangeul’, sebagai ungkapan suka cita karena Hangeul (Alfabet Bahasa Korea) diciptakan.
Setiap tanggal 9 Oktober, masyarakat Korea merayakan ‘Hangeul Day’. Tanggal tersebut disebut sebagai hari jadi alfabet yang digunakan oleh orang Korea tersebut. Kali ini Korea Talks akan membahas mengenai 4 fakta yang berkaitan dengan penciptaan dan keberadaan Hangeul. Yuk, simak!
1. Diciptakan oleh Raja Sejong
Pada awalnya masyarakat Korea menggunakan huruf Cina Klasik untuk menulis. Rumitnya penulisan dalam bahasa Cina membuat masyarakat Korea cukup kesulitan saat mencoba berkomunikasi melalui media tulis.
Melihat hal tersebut, Raja Sejong yang saat itu sedang memimpin Kerajaan Joseon (Korea) pun membentuk huruf-huruf yang lebih mudah untuk rakyatnya. Huruf-huruf tersebut kemudian diumumkan kepada seluruh rakyat.
Patung Raja Sejong yang Agung di Gwanghwamun Plaza (Foto: Visit Korea)
ADVERTISEMENT
2. Dulunya Dikenal Dengan Nama ‘Hunminjeongeum’
Sebelum dikenal dengan nama Hangeul seperti sekarang, alfabet Korea dikenal dengan nama ‘Hunminjeongeum’. Raja Sejong-lah yang memberikan nama tersebut. ‘Hunminjeongeum’ dapat diartikan sebagai ‘Kaidah Alfabet untuk Rakyat’.
Beberapa saat kemudian alfabet Korea lebih dikenal dengan nama ‘Hangeul’. ‘Hangeul’ memiliki arti ‘Alfabet yang besar’ atau ‘Alfabet yang baik’.
3. Pada Awalnya Memiliki 28 Huruf
Saat pertama kali diumumkan oleh Raja Sejong pada masa Kerajaan Joseon dulu, Hangeul memiliki total 28 huruf. Namun seiring berjalannya waktu, 4 huruf ditinggalkan. Kini tersisa 24 huruf dan masih digunakan hingga saat ini. 24 Huruf tersebut terdiri dari total 14 huruf konsonan dan 10 huruf vokal.
Huruf-huruf Hangeul di National Hangeul Museum (Foto: National Hangeul Museum)
ADVERTISEMENT
4. Hari Jadinya Dirayakan Korea Selatan dan Korea Utara
Tidak hanya Korea Selatan, rupanya Korea Utara juga merayakan hari jadi dari Hangeul. Korea Selatan merayakan hari jadi Hangeul pada 9 Oktober. Tanggal tersebut ditentukan sebagai hari libur nasional. Sementara itu Korea Utara merayakan hari jadi Hangeul pada tanggal 15 Januari.
Nah jadi itulah sedikit fakta mengenai Hangeul. Untuk informasi tentang Korea lainnya, nantikan terus di Korea Talks!
Sumber: Visit Korea , Modern Seoul
(Ami)