Indonesia Dibawah Timor Leste: Corruption Perception Index Dunia 2017

Baru-baru ini Transparency International (TI), yaitu sebuah Lembaga non-pemerintah dunia yang bergerak di bidang anti korupsi, kembali mengeluarkan hasil survei tahunan mereka tentang Corruption Perception Index (CPI) untuk tahun 2017. CPI ini merupakan hasil penelitian TI mengenai tingkat korupsi sektor publik yang terjadi pada suatu negara. Hasil lengkapnya dapat diperoleh dari link https://www.transparency.org/news/feature/corruption_perceptions_index_2017.

Negara yang berhasil menjadi pemuncak dalam daftar tersebut adalah New Zealand dengan nilai 89, baru kemudian disusul oleh negara-negara skandinavia yaitu Denmark, Finlandia, dan Norway.

Adapun Indonesia sendiri mengalami penurunan peringkat dari peringkat 90 tahun 2016 menjadi peringkat 96 pada tahun 2017, dengan perolehan nilai yang sama yaitu 37, dari total 183 negara yang mendapat penilaian.

Untuk wilayah Asia Tenggara, peringkat Indonesia berada jauh di bawah Singapura yang berhasil mendapat peringkat 6, disusul Brunei Darussalam dan Malaysia dimana masing-masing mendapat peringkat 32 dan 62. Bahkan peringkat Timor-Leste lebih baik dibanding Indonesia yang berada di peringkat 91. Peringkat Indonesia sedikit lebih baik jika dibandingkan dengan Filipina, Thailand, Laos, Myanmar dan Kamboja.

Hasil survei ini kiranya dapat dijadikan sebagai rujukan bagi para pimpinan instansi dan Lembaga, serta para penegak hukum di tanah air untuk lebih memperkuat upaya mereka dalam memerangi penyakit korupsi yang menjadi musuh utama bagi tercapainya pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.