Menyingkap Kekayaan Keluarga Kerajaan di Timur Tengah

Tafwid Mulia
Pelayan Negara Futsal Holic Sixtylicious
Konten dari Pengguna
6 Mei 2018 23:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tafwid Mulia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dubai (Foto: Pixabay/skeeze )
zoom-in-whitePerbesar
Dubai (Foto: Pixabay/skeeze )
ADVERTISEMENT
Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa keluarga kerajaan di Timur Tengah memiliki kekayaan yang melimpah ruah karena memiliki cadangan minyak dan gas bumi dengan jumlah yang sangat masif. Namun tidak banyak orang tahu atau memiliki gambaran mengenai seberapa besar jumlah kekayaan yang mereka miliki. Berikut ini adalah daftar estimasi jumlah kekayaan keluarga kerajaan di Timur Tengah yang diurutkan dari yang terendah.
ADVERTISEMENT
1. Keluarga Kerajaan di Bahrain
Bahrain merupakan negara Teluk dengan wilayah yang paling kecil jika dibandingkan dengan negara-negara teluk lainnya. Negara ini dipimpin oleh keluarga kerajaan Al Khalifa yang telah berkuasa di Bahrain sejak tahun 1766. Semenjak ditemukannya cadangan minyak pada tahun 1932, keluarga kerajaan ini telah mendapat keuntungan hingga miliaran dollar karena mereka mendapat hak sepertiga dari total pendapat minyak Bahrain hingga tahun 1973, sebelum munculnya aturan baru.
Menurut “Financial Times”, keluarga ini memiliki kekayaan lebih dari 4 miliar dollar AS, dengan asset yang tersebar dimana-mana, termasuk di sektor properti Inggris yang dikontrol oleh perusahaan keluarga Al Khalifa bernama “Premier Group” senilai 900 miliar dollar AS atau sekitar 12,5 triliun rupiah.
ADVERTISEMENT
2. Keluarga Kerajaan di Dubai
Dubai merupakan salah satu "Emirati" dari negara Uni Emirat Arab. Dinasti “Al Maktoum” telah berkuasa di Dubai sejak tahun 1833 dengan estimasi kekayaan saat ini mencapai 19 miliar dollar AS. Anggota keluarga terkaya adalah pemimpin dinasti sekaligus penguasa Dubai, yaitu Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum. Beliau memimpin Dubai sejak tahun 2006 dan memiliki kekayaan sekitar $18 miliar dollar. Rashid Al Maktoum menguasai perusahaan investasi Dubai yang bernama “Dubai Holdings” dengan asset property yang tersebar di dunia.
3. Keluarga Kerajaan di Abu Dhabi
Sama seperti Dubai, Abu Dhabi juga merupakan salah satu bagian dari Uni Emirat Arab. Abu Dhabi berada dibawah kekuasaan dinasti “Al Nahyan”, yang memiliki garis keturunan yang sama dengan dinasti penguasa Dubai “Al Maktoum”, dan telah berkuasa di Abu Dhabi sejak tahun 1793. Sebagaimana keluarga kerajaan lainnya di Timur Tengah, Dinasti Al Nahyan memperoleh kekayaan dari minyak dan hingga kini memiliki estimasi kekayaan sebesar 150 miliar dollar.
ADVERTISEMENT
4. Keluarga Kerajaan di Qatar
Keluarga Kerajaan “Al Thani” merupakan dinasti penguasa di Qatar sejak pertengahan abad ke-19. Amir Qatar saat ini, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, telah berkuasa sejak tahun 2013 dan merupakan pemimpin negara termuda di dunia dengan usia 37 tahun. Jumlah keluarga kerajaan Al Thani diperkirakan sekitar 7,000 - 8,000 orang.
Sebagaimana keluarga kerajaan di Timur Tengah lainnya, keluarga Al Thani memiliki asset properti yang tersebar di seluruh dunia, termasuk “London's Shard skyscraper”, komplek olimpiade di Inggris dan juga Harrods department store.
5. Keluarga Kerajaan di Kuwait
Bergeser sedikit dari Qatar ke arah utara, ada keluarga kerajaan “Al-Sabah” yang telah memerintah wilayah Kuwait sejak tahun 1752 dengan jumlah anggota keluarga sekitar 1000 orang. Menurut majalah Time, pada tahun 1991 kekayaannya telah mencapai 90 miliar dollar AS, namun karena banyak yang diinvestasikan di pasar saham Amerika Serikat, kini jumlah tersebut telah meroket hingga mencapai 360 miliar dollar AS.
ADVERTISEMENT
6. Keluarga Kerajaan Arab Saudi
Arab Saudi merupakan negara teluk terbesar dan juga memiliki populasi terbanyak di Timur Tengah. Dinasti penguasa kerajaan Arab Saudi, yaitu keluarga Al Saud, dapat dikatakan sebagai keluarga kerajaan terkaya di dunia karena memiliki kekayaan hingga 1,7 triliun dollar AS. Jumlah kekayaan ini tersebar didalam anggota keluarga yang berjumlah sekitar 15,000 orang. Dinasti Al Saud telah berkuasa sejak tahun 1744 dan saat ini tampuk kekuasaan Arab Saudi dipegang oleh Raja Salman sejak tahun 2015.