Ingat Self Love, Ingat Kesehatan Otak!

Stress Management Indonesia
Neuroscience, Holistic, and Humanistic solution centre with the healthy start from home based programme.
Konten dari Pengguna
24 November 2022 11:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Stress Management Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Image by Meo from Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Image by Meo from Pexels
ADVERTISEMENT
Jakarta, 24 November 2022 -- Mencintai diri sendiri, atau dikenal juga dengan self love, bukanlah hal yang mudah. Self love tidak akan datang dengan sendirinya, anda butuh waktu untuk mengembangkan self love. Seperti kata pepatah, tak kenal maka tak sayang, Anda harus belajar untuk mengenali diri Anda lebih dalam terlebih dahulu sebelum Anda bisa lebih menyayangi diri Anda lebih baik. Dengan self love yang sehat, kesehatan mental Anda akan menjadi lebih baik.
ADVERTISEMENT
Dengan menyayangi diri Anda lebih baik, Anda dapat memperbaiki kepercayaan diri Anda, dan kepercayaan diri yang baik sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mental. Tidak hanya itu, dengan mencintai diri Anda, Anda juga dapat merawat diri Anda lebih baik secara fisik. Tanpa kiat-kiat yang tepat, self love akan lebih sulit untuk dikembangkan. Ada banyak cara untuk mempelajari diri sendiri. Berikut ini tips-tips untuk mengembangkan self love Anda secara neurosains:
Anda dapat melindungi otak Anda secara sederhana. Anda dapat memulai untuk melindungi otak Anda dari bahaya fisik seperti memakai helm ketika Anda pergi berkendara dengan sepeda motor, skateboard, dan sepeda. Anda juga dapat mengurangi konsumsi minuman beralkohol, zat-zat narkotika, nikotin, kafein, dan obat-obatan yang mengurangi aliran darah ke otak. Konsumsi zat-zat tersebut secara berlebihan dapat menurunkan aktivitas otak.
ADVERTISEMENT
Anda juga dapat melindungi otak Anda dari bahaya-bahaya yang kasat mata, dengan cara tidur yang cukup, menghindari polusi, dan mengurangi stress. Tidur yang cukup selama kurang lebih 7 jam dapat mengurangi stress dan menjaga daya konsentrasi Anda. Para ilmuwan baru-baru ini menemukan bagaimana stress berdampak negatif pada fungsi otak. Hormon stress, cortisol, telah terbukti pada hewan menjadi racun langsung ke pusat ingatan. Sel-sel otak bisa mati dengan stress yang berkepanjangan. Mengelola stress secara efektif sangat penting untuk fungsi otak yang baik.
Self love yang sehat dimulai dari konsumsi makanan yang sehat. Otak merupakan salah satu organ tubuh Anda, dan seperti organ tubuh lainnya, konsumsi makanan yang sehat dapat membantu merawat otak Anda. Anda dapat mengonsumsi makanan mengandung protein rendah lemak, karbohidrat kompleks, dan makanan kaya asam lemak Omega 3, seperti ikan, kacang-kacangan, minyak zaitun, dan minyak kanola. Selain itu, sarapan dengan makanan sehat yang mengandung protein seperti susu, daging rendah lemak, dan telur dapat membantu Anda untuk lebih bertenaga sepanjang hari. Mengurangi konsumsi karbohidrat sederhana, lemak jenuh, dan gula pada waktu makan siang dapat membuat Anda merasa lebih kenyang lebih lama. Ada baiknya anda mengurangi konsumsi makanan cepat saji yang mengandung nilai gizi yang buruk.
ADVERTISEMENT
Menurut penelitian yang dikaji oleh Mark George, MD dan rekannya di National Institutes of Health, pikiran yang bahagia dan penuh harapan memiliki efek menenangkan secara keseluruhan pada otak, sementara pikiran negatif yang meradang bisa menyebabkan depresi dan kecemasan. Anda dapat mengurangi pikiran negatif untuk menjaga kesehatan otak dan mental Anda. Salah satu jenis pikiran negatif yang muncul secara otomatis, atau dikenal juga dengan sebutan ANT bisa memicu perasaan yang negatif pada diri sendiri. Salah satu cara untuk mempelajari cara mengubah pikiran Anda adalah dengan memperhatikan pikiran Anda. Ketika Anda memiliki pemikiran yang negatif, Anda dapat membalasnya dengan pikiran yang menenangkan. Bila Anda dapat mengatasi pikiran negatif, maka Anda dapat merasa lebih baik pada diri Anda dan menumbuhkan self love yang sehat.
ADVERTISEMENT
Otak, bak otot, dapat dilatih supaya lebih kuat dan tajam. Bedanya, bila kita melatih otot dengan aktivitas fisik supaya lebih kuat, maka kita dapat melatih otak kita dengan mempelajari hal-hal yang baru supaya lebih kuat. Belajar meningkatkan aliran darah dan aktivitas di otak. Memori Anda dapat berkurang bila Anda berhenti mempelajari sesuatu untuk waktu yang lama. Mempelajari hal baru selama 15 menit setiap hari dapat membantu otak anda supaya lebih jernih. Mempelajari bahasa baru juga dapat mengurangi risiko onset demensia yang lebih awal.
Bila Anda pernah mendengar simfoni musik, maka anda paham perasaan senang yang disertai dengan perasaan rileks. Tubuh yang rileks dengan pikiran yang tajam dan jernih adalah kondisi yang dibutuhkan untuk merawat otak lebih baik dan membantu produktivitas Anda. Anda butuh 2 hal untuk mencapai keadaan ini: relaksasi dan fokus yang mendalam. Relaksasi yang dalam mudah dicapai oleh kebanyakan orang melalui latihan pernapasan diafragma, yang dikenal juga dengan latihan pernapasan perut. Musik yang tepat seperti simfoni dan musik ambient juga bisa membuat Anda merasa lebih rileks dan menambah konsentrasi.
ADVERTISEMENT
Seperti kata pepatah, lebih cepat, lebih baik. Atasi masalah pada otak Anda sesegera mungkin untuk menghindari kerusakan otak yang lebih parah. Ada bagian otak yang signifikan terhadap depresi, masalah kecemasan, gangguan perhatian, gangguan obsesif-kompulsif, penyalahgunaan zat terlarang, dan bahkan kekerasan. Bila Anda mengalami salah satu masalah tersebut, ada baiknya Anda mencari bantuan untuk menghindari masalah yang dapat memperburuk kesehatan mental dan fisik Anda secara jangka panjang. Terkadang, stigma yang terkait dengan menemui ahli kesehatan mental masih menghalangi orang untuk mencari bantuan untuk masalah yang sudah jelas. Tidak ada salahnya jika Anda ingin mencari bantuan untuk kesehatan mental Anda, dan Anda tidak perlu membuang-buang waktu untuk memikirkan stigma dan pemikiran buruk orang lain terhadap kesehatan mental Anda.
ADVERTISEMENT
Walaupun terkesan tabu, jika Anda wanita dan memiliki pasangan yang sah, maka melakukan kegiatan seksual secara teratur dengan pasangan Anda bisa berdampak baik pada kesehatan fisik dan emosional. Kontak dengan pasangan selama setidaknya seminggu sekali dapat membantu membuat siklus menstruasi yang lebih subur dan teratur. Hal tersebut juga membuat siklus menstruasi menjadi lebih pendek, menunda menopause, meningkatkan kadar estrogen dan menunda penuaan. Studi di UCLA menunjukkan bahwa penurunan kadar estrogen berhubungan dengan penurunan aktivitas otak secara keseluruhan dan memori yang buruk. Meningkatkan kadar Estrogen untuk wanita melalui aktivitas seksual secara teratur meningkatkan daya ingat dan aktivitas otak secara keseluruhan. Selain meningkatkan hormon Estrogen Anda, hal ini dapat membuat kedekatan Anda dengan pasangan menjadi lebih intim.
ADVERTISEMENT
Self love tidak akan datang secara instan, anda butuh waktu dan langkah yang tepat untuk lebih mencintai diri Anda sendiri. Mau mengenali diri anda lebih dalam dan mempelajari informasi tentang Self Love lebih lanjut? Stress Management Indonesia dapat membantu Anda. Anda dapat melihat layanan kami di semua media sosial untuk menemukan lebih banyak konten seru edukasi mengenai neuroscience dan mental health. Anda juga bisa ikuti kami di Instagram @stressmanagementindonesia.