15 Nelayan di Lampung Terima Kapal dari Susi Pudjiastuti

1 Desember 2019 11:06 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nelayan di Lampung saat menerima kapal dari Susi Pudjiastuti. Foto:  Muhammad Darisman/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Nelayan di Lampung saat menerima kapal dari Susi Pudjiastuti. Foto: Muhammad Darisman/kumparan
ADVERTISEMENT
Sebanyak 15 nelayan di Lampung menerima kapal hibah dari Susi Pudjiastuti pada Minggu (1/12). Total ada lima kapal tangkap ikan dilengkapi mesin berkecepatan 15 PK yang diserahkan kepada para nelayan ini.
ADVERTISEMENT
Para nelayan yang menerima kapal itu dipilih oleh tim komunitas Pandu Laut Nusantara binaan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu. Mereka ditemui langsung saat tengah melaut di beberapa pulau di Kecamatan Kalianda, Lampung sepanjang Sabtu (30/11).
Mereka merupakan nelayan yang berasal dari Desa Betung, Desa Canti, hingga Desa Banding. Kesemuanya merupakan korban tsunami Selat Sunda tahun lalu. Kala tsunami menerjang, kapal-kapal mereka hancur sehingga terpaksa melaut menggunakan perahu yang lebih kecil.
Nelayan di Lampung saat menerima kapal dari Susi Pudjiastuti. Foto: Muhammad Darisman/kumparan
Dua kapal sudah dibawa langsung oleh Sudin dan Marnadi bersama kelompoknya pada Sabtu (30/11). Sementara tiga lainnya diserahkan setelah mereka berbincang dengan Susi melalui panggilan video pada Minggu pagi (1/12).
“ini adalah amanah dari saya dan yang memberikan, tolong jangan dijual ya,” ujar Susi kepada para nelayan ini.
ADVERTISEMENT
Selain untuk memudahkan para nelayan menangkap ikan, Susi ingin dengan adanya kapal tersebut, mereka juga bisa memantau masuknya kapal besar yang melakukan pengeboman di laut.
“Dengan adanya perahu ini, Bapak juga bisa jaga jangan sampai ada yang ngebom, ada datangnya kapal trol. Dengan kapal bermesin bagus kan Bapak bisa kejar,” pungkas Susi.
Nelayan di Lampung terima kapal dari Susi Pudjiastuti. Foto: Muhammad Darisman/kumparan
Baharudin, nelayan dari Desa Banding, lantas mengungkapkan kegembiraannya mendapatkan kapal tersebut. Sebab ia biasanya memancing hanya menggunakan perahu dayung kecil tanpa mesin.
“Kami sangat berterima kasih, semoga ke depannya kami lebih bergiat dan doa kami Ibu dapat rezeki dan kesehatan. Semoga kami bisa jaga,” jawab Bahar.
“Biasanya kami selonjoran seharian di atas mancungan (perahu dayung). Mendayung, basah dan nahan gatel,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Susi akan ke Palu pada Januari 2020 untuk membagikan 10 kapal yang ia peroleh dari Anne Avantie. Saat ini tersisa 27 kapal yang ia dapat sebagai honor menjadi pembicara, di mana jumlahnya masih berkemungkinan akan terus bertambah.
Berikut nama 15 nelayan Lampung yang menerima kapal Susi:
Kelompok 1: Agus bastian, Hasan, Bustomi
Kelompok 2: Rahman Yahya, Amrun, Baharudin
Kelompok 3: Zaini Ali, Khoirul, Rahman K
Kelompok 4: Ahmad Sudin, Dini, Pani
Kelompok 5: Marnadi, Maman, Sanari