19 Penerbangan Perintis ke Kaltim dan Kaltara Disubsidi, Ini Daftarnya

Maskapai Susi Air Mendarat di Bandara Werur. Foto: Wiji Nurhayat/kumparan

Pemerintah menambah rute penerbangan subsidi perintis penumpang, semula dari 10 rute menjadi 19 rute di Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara). Tahun ini, rute tersebut akan dilayani oleh maskapai Susi Air.

Adapun 19 rute tersebut ialah Tarakan-Long Bawan, Long Bawan-Malinau, Long Apung-Malinau, Long Apung-Tj. Selor, Long Bawan-Nunukan, Tj. Selor-Long Bawan, Tarakan-Maratua, Maratua-Kalimarau, Malinau-Long Layu, Malinau-Binuang, Malinau-Mahak Baru, Malinau-Data Dian, Malinau-Long Sule, Malinau-Long Pujungan, Malinau-Long Alango, Samarinda-Long Apung, Samarinda-Data Dawai, Data Dawai-Melak dan Samarinda-Muara Wahau.

“Penerbangan perintis penumpang adalah pelayanan penerbangan dalam rangka membantu masyarakat dengan cara mensubsidi biaya operasional pesawat terbang pada rute–rute angkutan udara perintis,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Polana Pramesti sesuai keterangan tertulis, Selasa (25/3).

Dia menambahkan, kehadiran angkutan udara perintis bersubsidi tersebut terbilang penting karena membantu masyarakat yang tinggal ke daerah terpencil dan tertinggal, atau belum terlayani oleh moda transportasi lain ke daerah lain.

Sementara itu, Plt Kepala Unit Penyelenggaran Bandar Udara Juwata Tarakan, Budi Prayitno, menyebut dalam program ini, sebagian biaya tarif tiket pesawat ditanggung oleh pemerintah sehingga masyarakat tak perlu membayar mahal.

“Sedangkan operator penerbangan sebagian biaya operasional pesawatnya juga ditanggung oleh pemerintah," jelasnya.

Untuk memastikan subsidi ini tersalurkan pada masyarakat yang membutuhkan, Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII Balikpapan, Alexander Rita, mengaku akan melakukan pengawasan lebih ketat terhadap pelaksanaan penerbangan angkutan perintis.

"Sehingga penerbangan perintis ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat" katanya.