21 Proyek Transportasi yang Akan Diresmikan di Akhir Masa Jabatan Jokowi

Presiden Jokowi didampingi Menhub Budi Karya Sumadi, meresmikan Bandar Udara Ewer di Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Kamis (6/7/2023). Foto: Dok. Kemenhub

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengungkapkan, ada 21 proyek transportasi yang akan diresmikan menjelang akhir masa jabatan pemerintahan Presiden Jokowi.

Budi menyampaikan kebijakan dan prioritas anggaran tahun 2024 fokus pada pelaksanaan program pro kerakyatan, keberlanjutan program multi years contract, pemenuhan prioritas nasional dan proyek strategis nasional (PSN), pengembangan IKN, transportasi massal perkotaan, dan mendorong pemanfaatan energi baru dan terbarukan.

"Tahun 2024 merupakan tahun akhir pemerintahan Bapak Presiden Jokowi dan fokus Kementerian Perhubungan pada pencapaian target RPJMN 2020-2024 menjadi prioritas yang harus dilaksanakan," ujarnya saat rapat kerja bersama Komisi V DPR, Selasa (2/4).

Budi memaparkan, proyek yang akan diresmikan pada tahun 2024 sebanyak 21 proyek, meliputi pembangunan enam pelabuhan penyeberangan dan satu kapal motor penyeberangan, delapan pelabuhan, lima bandar udara, serta pembangunan jalur ganda kereta api.

Presiden Jokowi didampingi Menhub Budi Karya Sumadi, meresmikan Bandar Udara Ewer di Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Kamis (6/7/2023). Foto: Dok. Kemenhub

Proyek infrastruktur transportasi yang rencananya akan diresmikan tahun ini yaitu Pelabuhan Penyeberangan Pulau Tello, Pelabuhan Donggala, Pengembangan Bandar Udara Sultan Babullah Ternate, Pengembangan Jalur Ganda KA Kiaracondong - Cicalengka, dan Pengembangan Bandar Udara Mandailing Natal.

Sementara pada periode Januari-Maret 2024, sudah ada 16 infrastruktur transportasi yang telah diresmikan, yakni delapan terminal Tipe A, tiga pelabuhan, dan lima bandar udara. Sedangkan

"Diharapkan kehadiran infrastruktur transportasi ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam meningkatkan mobilitas dan konektivitas antarwilayah sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan," lanjut Budi.

Presiden Jokowi didampingi Menhub Budi Karya Sumadi, meresmikan Bandar Udara Ewer di Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Kamis (6/7/2023). Foto: Dok. Kemenhub

Adapun pagu indikatif Kemenhub Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp 38,60 triliun. Pagu berdasarkan program untuk infrastruktur konektivitas sebesar 67 persen atau Rp 25,92 triliun, dukungan manajemen sebesar 26 persen atau Rp 10,2 triliun, serta pendidikan dan vokasi sebesar 6 persen atau Rp 2,47 triliun.

Hingga 1 April 2024, lanjut Budi, capaian realisasi anggaran Kemenhub sebesar Rp 6,45 triliun atau mencapai 15,63 persen.

Budi juga menyampaikan beberapa program kerja Kemenhub pada tahun 2024 berdasarkan unit kerja eselon I, yakni dukungan IKN dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional, dukungan Buy The Service.

Kemudian layanan keperintisan angkutan di semua sektor transportasi termasuk tol laut dan jembatan udara, peningkatan dan pemenuhan sarana prasarana transportasi, serta pendidikan dan pelatihan vokasi sektor transportasi.