Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
2nd Northern Sumatra Forum: Ajang Sinergisitas Pimpinan Daerah & KKKS Sumbagut
27 Oktober 2022 16:38 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikki Rahmat Firdaus mengatakan acara ini bertujuan untuk saling silaturahmi dan interaksi dalam pengembangan kegiatan migas. Mereka akan berdiskusi dalam dengan tema CEO Forum.
“Ini sebagai dukungan untuk memperlancar kegiatan operasi (pelaksanaan kegiatan migas) serta meminta masukan pimpinan daerah, serta adanya sinergi antar BUMN dan HGU untuk penyiapan lokasi (pengelolaan migas),”ujar Rikki dalam sambutannya.
Dia menjabarkan, secara nasional di tahun 2022 terdapat 790 pengembangan lokasi migas . Dari jumlah tersebut, 580 sumur pengembangannya berada di Sumbagut.
“Jadi aktivitas migas nasional yang masif dan agresif tersebut, membutuhkan kecepatan dan ketepatan dan bantuan seluruh pemangku kepentingan di daerah bahwa kita punya misi yang sama,”ungkapnya
Dia berharap dari kegiatan ini, bisa menginisiasi pembebasan lahan pengembangan migas. Musababnya, hingga kini pengembangan kegiatan migas baru mencapai 69 persen pengerjaan.
ADVERTISEMENT
“Dengan bergairahnya kegiatan industri hulu migas di seluruh daerah, kami harapkan bisa memberikan dampak perekonomian,”ujarnya
Sementara itu Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dalam kesempatannya mengapresiasi kegiatan ini. Dia berharap kegiatan ini mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi rakyat.
“Diharapkan dalam pertemuan pimpinan daerah dengan para pimpinan KKKS Wilayah Sumbagut dalam bentuk CEO Forum menghasilkan kekuatan baru ekonomi Sumatera,” ujar Edy dalam sambutannya.
Usai menyampaikan sambutan, Edy membuka kegiatan. Turut dalam kegiatan itu, Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah, Gubernur Riau diwakili Kepala Dinas ESDM Eva Rita, Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman dan sejumlah pejabat daerah lainnya.
Selanjutnya kegiatan diisi dengan berbagai forum diskusi dengan berbagai tema migas dari narasumber berkompeten. Selain itu juga digelar pameran sekitar 11 UMKM di antaranya batik seruni dayun, olahan ikan bangkit, hingga desa wisata kampung patin.
ADVERTISEMENT