50 Persen Lulusan Kampus ASTRAtech Akan Diserap sebagai Tenaga Kerja Grup Astra
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Emiten PT Astra International Tbk (ASII) melalui Yayasan Astra Bina Ilmu (Yabi), meresmikan kampus pendidikan tinggi vokasi ASTRAtech yang didirikan di kawasan Delta Silicon II, Cikarang Barat.
ADVERTISEMENT
Direktur ASTRAtech, Tony H. Silalahi, mengungkapkan Astra akan menyerap 50 persen dari lulusan ASTRAtech sebagai karyawan Grup Astra. Ia pun menyebut dengan lahan 2.400 meter persegi, ASTRAtech mampu menampung hingga 2.000 mahasiswa.
"Rata-rata 50 persen dari lulusan ASTRAtech diserap Grup Astra dan selebihnya diserap oleh perusahaan di luar Grup Astra," kata Tony saat ditemui di Kampus ASTRAtech, Cikarang Barat, Senin (22/5).
Tony mengatakan alasan memprioritaskan tenaga kerja lulusan ASTRAtech karena mayoritas mahasiswa melakukan magang di Industri Grup Astra. Selain itu, mahasiswa ASTRAtech telah dibimbing oleh mentor industri Astra dengan kurikulum khusus yang melibatkan tenaga ahli berkualitas dari industri terkait.
"Lalu terkait apakah akan langsung diserap oleh industri Astra? Nah kita tidak otomatis diserap, tapi diprioritaskan karena apa? Karena magangnya di industri astra, jadi secara penyiapannya sudah lebih pas dan pada waktu magang itu pun dibimbing oleh mentor2 industri astra itu dan kurikulumnya sendiri waktu kita susun kita juga melibatkan expert-expert dari industri terkait," ungkap Tony.
ADVERTISEMENT
Sebagai produsen otomotif raksasa, Tony mengatakan Astra akan fokus mengembangkan keahlian di bidang pengembangan mobil listrik. Ia pun menyebut, ASTRAtech akan memperkenalkan teknologi elektrifikasi dan eksperimen m membuat mobil listrik.
"Kalau menyangkut dengan mahasiswa, kita melihat tren di industri dan kebijakannya sudah banyak berkaitan mobil listrik, arahnya ada ke sana. Kita sebagai pendidikan vokasi kami akan memperhatikan itu dan memperkenalkan teknologi elektrifikasi," tuturnya.
Politeknik Astra yang berorientasi pada industri ini juga didukung dengan fasilitas-fasilitas industri untuk mencetak SDM yang siap bekerja sesuai kebutuhan industri terkini.
“Di tengah-tengah kawasan industri ini kita bisa mengembangkan fasilitas seperti ini yang memungkinkan pembelajaran-pembelajaran itu mirip dengan apa yang terjadi di industri,” ucapnya.
Kampus ASTRAtech memiliki delapan program D3 dan D4, yang terdiri dari enam program studi D3, dan dua program studi D4. Seluruh program studi tersebut dikembangkan sesuai dengan teknologi yang dibutuhkan industri. ASTRAtech mengimplementasikan vokasi Astra Dual System yang didukung oleh industri Grup Astra.
ADVERTISEMENT