Kapasitas Produksi 58 Juta Ton Semen RI Tak Terpakai, Digerus Produk Luar Negeri

26 Januari 2023 19:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kinerja PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun 2018 Foto: Dok: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
zoom-in-whitePerbesar
Kinerja PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun 2018 Foto: Dok: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ADVERTISEMENT
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) kelebihan kapasitas produksi semen. Begitu pula dengan rata-rata industri semen Tanah Air.
ADVERTISEMENT
Direktur SDM dan Umum Semen Indonesia, Agung Wiharto, menyebut total produksi semen BUMN maupun swasta di Indonesia mencapai 120 juta ton. Sementara itu, kebutuhan total semen di dalam negeri hanya 62 juta ton. Artinya, ada kapasitas produksi 58 juta ton semen nganggur.
“Industri semen Indonesia, saat ini challenging sekali karena terdapat kapasitas berlebih 120 juta di pasar, kalau semua produsen. Data terakhir dari ASI kebutuhan domestik hanya 62 juta ton ini challenger,” kata Agung saat ditemui di pembukaan Bazar UMKM BUMN 2023 di Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (26/1).
Tidak hanya itu, Agung juga menyebut persaingan pasar yang tinggi membuat pasokan semen Indonesia jadi nganggur. Sebab, sejumlah produsen semen raksasa dunia juga mendirikan pabriknya di sejumlah wilayah di Tanah Air.
ADVERTISEMENT
“Ada 20 player dari belahan dunia, saya yakin tidak ada industri di indonesia seberat di industri semen, ada pemain china di Kalimantan Selatan, di Sulut, dan Papua,” ujar Agung.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Agung mengimbau masyarakat untuk membeli semen produksi BUMN. Agung juga menyatakan pihaknya tengah mendorong ekspor semen ke sejumlah negara.
“Kita kurang mengedepankan corporate branding BUMN ke masyarakat luas. Semen kita butuh dukungan masyarakat sekitar ini jadi tantangan agar bagaimana brand korporasi kita ini bisa melekat di masyarakat,” ujar Agung.