Ada 3 Stasiun Pengisian Baterai Kendaraan Listrik Baru di Jakarta dan Tangerang

3 November 2020 16:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung mengamati kendaraan berbasis listrik saat Hari Listrik Nasional ke 74 tahun di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (9/10). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung mengamati kendaraan berbasis listrik saat Hari Listrik Nasional ke 74 tahun di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (9/10). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian ESDM meluncurkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU). Ada tiga stasiun pengisian yang mulai beroperasi, yaitu di Kantor PLN UP3 Cikokol Tangerang dengan menggandeng Grab Indonesia dan Kymco.
ADVERTISEMENT
Lokasi stasiun pengisian kedua berada di Alfamart Gandaria 3 di Jalan Jatayu, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang dibangun Oyika. Ketiga, SPBKLU beroperasi di Kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Kuningan, Jakarta Selatan oleh Ezy Fast dan Oyika.
Ezy Fast merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang memiliki teknologi sistem penukaran baterai. Sedangkan Oyika merupakan perusahaan asal Singapura yang menerapkan konsep berbagi baterai untuk sepeda motor listrik di 2018. Sementara Kymco merupakan perusahaan otomotif.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, SPBKLU bisa menjadi solusi percepatan terbentuknya ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai. Menurutnya, pengisian ulang baterai pada kendaraan bermotor listrik akan lebih cepat dilakukan dengan bantuan SPBKLU.
"Dalam momentum Hari Listrik Nasional ke-75 ini, Kementerian ESDM meluncurkan operasional SPBKLU. Diharapkan SPBKLU ini dapat menjadi salah satu solusi percepatan terbentuknya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai. Melalui SPBKLU, pengisian ulang baterai dapat dilakukan dengan lebih cepat karena dukungan teknologi," ujar Arifin dalam sambutannya secara virtual, Selasa (3/11).
ADVERTISEMENT
Arifin berharap mekanisme SPBKLU dapat dikembangkan lebih luas sesuai dengan roadmap-nya. Dengan begitu, bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Menteri ESDM Arifin Tasrif di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (30/1). Foto: Ema Fitriyani/kumparan
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana, menyebutkan bahwa saat ini dengan beroperasinya tiga SPBKLU, berarti total ada sembilan stasiun yang bisa didatangi pengemudi kendaraan listrik. Pemerintah memiliki target membangun 15 ribu stasiun pengisian hingga 2030.
"Sesuai dengan roadmap SPBKLU, pada tahun 2025 nanti ditargetkan akan tersedia 10.000 unit SPBKLU dan pada tahun 2030 akan dibangun 15.625 unit SPBKLU," ucap Rida.
Rida mengatakan, operasional SPBKLU ini merupakan komitmen Kementerian ESDM dalam mendukung program Percepatan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan, sesuai dengan Peraturan Presiden No. 55 Tahun 2019.
ADVERTISEMENT
Dalam melaksanakan salah satu ketentuan Perpres tersebut, Kementerian ESDM mengeluarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 13 Tahun 2020 tentang Penyediaan Infrastruktur Pengisian Listrik Untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. SPBKLU merupakan salah satu yang diatur dalam Peraturan Menteri ESDM tersebut.