Ada Crazy Rich RI di Jajaran Dewan Pengarah BRIN dan BPIP, Intip Hartanya

17 Oktober 2021 9:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Chairman GarudaFood Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto.
 Foto: pri/HO ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Chairman GarudaFood Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto. Foto: pri/HO ANTARA
ADVERTISEMENT
Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto, Chairman GarudaFood Group, pada Rabu (13/10) diangkat Presiden Jokowi menjadi Sekretaris Dewan Pengarah Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN). Sudhamek juga tercatat sebagai Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Dewan Pengarah BRIN maupun BPIP dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri.
ADVERTISEMENT
Crazy rich kelahiran Rembang pada 1956 ini adalah pendiri GarudaFood, perusahaan yang memproduksi Kacang Kulit Garuda dan makanan ringan seperti keripik Leo, biskuit Gery, hingga minuman Clevo.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) 2020 yang disampaikan pada 22 Maret 2020, Sudhamek memiliki kekayaan Rp 605,67 miliar.
Dalam data harta yang dilaporkannya, terdapat 22 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 26,66 miliar. Lokasinya tersebar di Bogor, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Tangerang Selatan, Tangerang, hingga India.
Kemudian harta bergerak lainnya Rp 21,37 miliar, surat berharga Rp 437,84 miliar, kas dan setara kas Rp 109,28 miliar, harta lainnya Rp 46,07 miliar. Sudhamek juga tercatat memiliki utang Rp 35,56 miliar, sehingga total harta kekayaannya Rp 605,67 miliar.
ADVERTISEMENT
Sedangkan berdasarkan data Forbes, total kekayaan Sudhamek per 12 September 2021 sebesar USD 635 juta atau setara dengan Rp 9 triliun (kurs dolar Rp 14.200), jauh di atas versi LHKPN. Menurut catatan Forbes, Sudhamek adalah orang terkaya ke-41 di Indonesia.

Profil Sudhamek

Sudhamek kecil tinggal di Rembang, Jawa Tengah. Lebih tepatnya di sebuah perkampungan nelayan. Ia adalah anak bungsu dari 11 bersaudara. Meski keluarganya tidak miskin, tapi juga tidak kaya.
Sudhamek mengaku saat kecil dahulu kerap dihina oleh orang-orang di sekitarnya karena namanya. Saat sekolah, sesi absensi adalah hal yang menyakitkan bagi Sudhamek. Setiap namanya dipanggil, tawa dari kawan-kawannya akan mengikuti hanya karena nama yang melekat dengan dirinya dianggap aneh.
Chairman GarudaFood Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto. Foto: GarudaFood
Selain itu, Sudhamek bahkan pernah diledek miskin oleh kakak temannya. Teman Sudhamek adalah anak dari pemilik pabrik teh di Slawi. Sudhamek yang datang ke rumah temannya tidak mendapat sambutan ramah, malah disebut 'kere', di situlah perkelahian tak dapat dihindari.
ADVERTISEMENT
Lulusan Fakultas Ekonomi dan Fakultas Hukum Universitas Kristen Satya Wacana ini pernah bekerja sebagai karyawan di PT Gudang Garam, Kediri.
Berhenti dari pekerjaannya, ia meneruskan usaha ayahnya yang memproduksi tepung tapioka. Perusahaan tersebut dia ubah menjadi produsen kacang garing dengan merek 'Kacang Garing Garuda'. Sukses berbisnis kacang, ia mendirikan GarudaFood pada 1997.
Dulu diremehkan dan kerap dihina, kini Sudhamek masuk dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes.