AHY Hadiri Pelantikan Destry Damayanti

7 Agustus 2019 11:47 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kanan) berjabat tangan dengan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti (kiri) pada upacara pengucapan sumpah jabatan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kanan) berjabat tangan dengan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti (kiri) pada upacara pengucapan sumpah jabatan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Destry Damayanti akhirnya resmi menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) periode 2019-2024 usai dilantik oleh Mahkamah Agung (MA). Penetapan ini berdasarkan surat keputusan presiden Nomor 74/P2019 tanggal 29 Juli.
ADVERTISEMENT
Sejumlah pimpinan lembaga keuangan dan pejabat negara turut menghadiri pelantikan Destry, termasuk putra sulung mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Berdasarkan pantauan kumparan di Gedung MA, Rabu (7/8), AHY berdiri sejajar dengan Gubernur BI Perry Warjiyo, Ketua DK OJK Wimboh Santoso, Ketua DK LPS Halim Alamsyah.
Hingga saat ini, belum diketahui maksud kedatangan AHY di pelantikan Destry. Usai pelantikan, AHY langsung menuju lantai 1, sementara para media baru menuju ke lantai 14 ke tempat pelantikan.
Dalam sumpah jabatannya, Destry mengatakan akan menjalankan amanah tersebut dengan sebenar-benarnya tak memastikan tak akan melakukan sesuatu dalam jabatannya untuk menerima langsung atau tidak langsung dari siapapun juga dalam bentuk apapun.
Upacara pengucapan sumpah jabatan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti. Foto: irfan adi saputra/kumparan
"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya untuk menjadi Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia langsung atau tidak langsung dengan nama dan dalih apapun tidak memberikan atau menjanjikan untuk memberi apapun kepada siapapun juga. Saya bersumpah bahwa saya dalam melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatan ini tidak akan menerima langsung atau tidak langsung dari siapapun juga dalam bentuk apapun," kata Destry saat melakukan sumpah jabatan.
ADVERTISEMENT
"Saya bersumpah bahwa saya akan menjalankan tugas sebagai Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia dengan sebaik-baiknya dan rasa penuh tanggung jawab, bahwa saya akan setia pada konstitusi dan haluan negara," lanjutnya.
Destry merupakan calon tunggal DGS BI yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR RI. Dia menjalankan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Komisi XI DPR RI pada awal Juli 2019.
Setelah melalui sejumlah rangkaian fit and proper test serta mendengar masukan dari Badan Intelijen Negara (BIN), Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), Perhimpunan Bank-bank Nasional (Perbanas), dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Komisi XI DPR RI menyetujui Destry sebagai DGS BI dan ditetapkan melalui Rapat Paripurna pada 25 Juli 2019.
ADVERTISEMENT
Destry sendiri bukanlah orang baru di sektor keuangan. Saat ini Destry adalah Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Ia menduduki jabatan tersebut sejak 24 September 2015.
Destry mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia dan Master of Science dari Cornell University, New York, AS.
Kariernya dimulai di beberapa tempat, antara lain Senior Economic Adviser untuk Duta Besar Inggris untuk Indonesia pada 2000 hingga 2003. Ia juga menjadi peneliti dan pengajar di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada periode 2005 hingga 2006.
Selanjutnya Destry juga pernah menjabat sebagai Kepala Ekonom Mandiri Sekuritas pada 2005 hingga 2011, dan melanjutkan menjadi Kepala Ekonom Bank Mandiri pada 2011 hingga 2015.
Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas Ekonomi Kementerian BUMN (2014-2015). Bahkan, Destry juga pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif di Mandiri Institute dan Ketua Panitia Seleksi Pimpinan KPK.
ADVERTISEMENT