AirAsia Indonesia Raup Pendapatan Rp 5,91 T di Kuartal III 2024, Naik 20 Persen

11 Desember 2024 15:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 Ilustrasi AirAsia. Foto: Dok. Air Asia
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi AirAsia. Foto: Dok. Air Asia
ADVERTISEMENT
PT AirAsia Indonesia Tbk. (CMPP) mencatatkan pendapatan sebesar Rp sebesar Rp 5,91 triliun secara year to date (YTD) pada kuartal III 2024. Angka ini tumbuh 20 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang tercatat sebesar Rp 4,93 triliun.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine mengatakan, pencapaian tersebut diiringi dengan peningkatan aktivitas penerbangan di Indonesia, dimana minat masyarakat untuk bepergian melalui udara terus bertumbuh.
"Terlihat dari jumlah penumpang Indonesia AirAsia yang mencapai 4,99 juta pada kuartal III 2024, meningkat 10 persen dibandingkan dengan 4,52 juta penumpang pada kuartal III 2023,” kata Veranita dalam acara Public Expose di Jakarta, Rabu (11/12).
Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine dalam acara Public Expose PT AirAsia Indonesia Tbk. (CMPP) di Jakarta, Rabu (11/12). Foto: Ghifari/kumparan
Veranita menjelaskan, salah satu pendorong peningkatan pendapatan perseroan pada kuartal III 2024 adalah dukungan dari 25 pesawat yang beroperasi, peningkatan kapasitas sebesar 7 persen hingga mencapai 5,70 juta kursi, serta tingkat keterisian penumpang yang mencapai 89 persen.
Selain itu, perseoran juga mencatatkan peningkatan EBITDA yang signifikan pada periode yang sama, yaitu sebesar 331 persen, dari minus Rp 93 miliar menjadi Rp 306 miliar.
ADVERTISEMENT
Indonesia AirAsia memperluas konektivitasnya dengan membuka 5 rute baru internasional, yaitu Jakarta-Kota Kinabalu, Jakarta-Bandar Seri Begawan, Bali-Cairns, Bali-Kota Kinabalu, serta Bali-Phuket.
Veranita mengungkapkan, hal ini sejalan dengan upaya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam mewujudkan pencapaian target 17 juta kunjungan wisatawan mancanegara pada akhir tahun 2024.
"Untuk mendukung pertumbuhan sektor parawisata, pada kuartal III 2024, Indonesia AirAsia mengoperasikan total 32 rute penerbangan, terdiri dari 8 rute domestik dan 24 rute internasional, dengan total frekuensi mencapai 399 penerbangan setiap minggunya," kata Veranita.