news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Airlangga soal Mafia Minyak Goreng: Tangkap Saja!

18 Maret 2022 19:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjawab pertanyaan wartawan terkait peluncuran situs resmi Kartu Prakerja. Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
zoom-in-whitePerbesar
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjawab pertanyaan wartawan terkait peluncuran situs resmi Kartu Prakerja. Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto buka suara mengenai mafia minyak goreng yang rencananya akan diumumkan pemerintah pada pekan depan. Ia pun dengan tegas meminta agar pelaku tersebut ditangkap.
ADVERTISEMENT
"Tangkap saja!" ujar Airlangga saat media briefing dengan wartawan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (18/3).
Dia menuturkan, segala perbuatan melawan hukum akan ada tindakan tegas. Saat ini, pemerintah juga bekerja sama dengan Satgas Pangan untuk terus mengawasi persoalan minyak goreng.
"Prinsipnya yang melawan hukum kita secara hukum, oleh karena itu kami turunkan Satgas Pangan kemarin pak kapolri menjamin distribusi pasar akan diamankan oleh satgas pangan," jelasnya.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi bicara adanya aksi para spekulan dan mafia di balik langkanya minyak goreng di pasaran. Ini disampaikan Lutfi dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI pada Kamis (17/3).
Lutfi mengaku kewenangan Kemendag berdasarkan aturan, tidak cukup kuat untuk bisa memburu para mafia ini. Saat ini, kata Lutfi, dugaan adanya mafia tersebut telah ia laporkan ke Satgas Pangan serta kepolisian agar dapat diusut.
ADVERTISEMENT
Lutfi pun kembali menyampaikan permintaan maaf karena tidak bisa memberangus praktik-praktik yang menurutnya dilakukan oleh orang-orang yang jahat dan rakus.
"Jadi ketika harga berbeda melawan pasar, dengan permohonan maaf Kemendag tidak dapat mengontrol. Karena ini sifat manusia yang rakus dan jahat, ini tidak bisa dikesampingkan sifat manusia yang rakus dan jahat," kata Lutfi.
***
Kuis kumparanBISNIS hadir lagi untuk bagi-bagi saldo digital senilai total Rp 1,5 juta. Kali ini ada kuis tebak wajah, caranya gampang! Ikuti petunjuknya di LINK INI. Penyelenggaraan kuis ini waktunya terbatas, ayo segera bergabung!