news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

AJB Bumiputera Punya 4 Direksi Baru

1 November 2018 16:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera. (Foto: Fatima El-Kareem/REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Gedung Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera. (Foto: Fatima El-Kareem/REUTERS)
ADVERTISEMENT
Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912, perusahaan asuransi nasional yang menjadi perintis industri asuransi jiwa di Indonesia, mengumumkan susunan manajemen baru yang dipercaya mampu membawa perubahan positif di era digital.
ADVERTISEMENT
Manajemen baru AJB Bumiputera 1912 merupakan sosok yang profesional dan sarat pengalaman di industri asuransi, mereka adalah Sutikno Sjarif, Yusuf Budi Baik, Sri Rahayu dan Dena Chaerudin.
Keempat manajemen baru tersebut merupakan nama-nama yang ditunjuk oleh Badan Perwakilan Anggota (BPA) dan telah melalui penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator. Melalui proses yang sama, BPA beserta OJK juga menunjuk dan menyetujui Achmad Jazidie sebagai Komisaris Utama AJB Bumiputera 1912.
Sutikno Sjarif yang ditunjuk sebagai Direktur Utama merupakan pemimpin inovatif dan berpengalaman mentransformasi model bisnis tradisional menjadi model bisnis yang berfokus kepada pelayanan nasabah dengan landasan digital.
Sementara Yusuf Budi Baik selaku Direktur Bisnis dan Pemasaran merupakan eksekutif industri asuransi yang berpengalaman dalam mengembangkan pemasaran, khususnya membangun bisnis kemitraan dan bancassurance.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya Sri Rahayu menjabat sebagai Direktur Teknik, merupakan sosok pekerja yang tekun di sepanjang kariernya di industri asuransi. Sri Rahayu adalah profesional yang berpengalaman dalam mengelola aktivitas operasional asuransi, terutama dalam membidangi transformasi proses bisnis.
Terakhir adalah Dena Chaerudin, yang ditunjuk sebagai Direktur Sumber Daya Manusia, telah meniti karier di AJB Bumiputera 1912 sejak 34 tahun lalu, merupakan sosok yang sangat memahami nilai-nilai luhur AJB Bumiputera yang telah berusia lebih dari 100 tahun. Ia juga akan menjembatani antara visi baru perusahaan, dengan nilai-nilai luhur perusahaan tersebut.
Kehadiran Sutikno beserta jajarannya di AJB Bumiputera 1912 yang merupakan satu-satunya perusahaan asuransi di Indonesia dengan skema badan hukum usaha bersama ini, dipercaya mampu membawa AJB Bumiputera 1912 menjadi sebuah perusahaan modern yang tetap menjunjung semangat para pendirinya.
ADVERTISEMENT
Pengelola skema penguatan AJB Bumiputera  (Foto:  Edy Sofyan)
zoom-in-whitePerbesar
Pengelola skema penguatan AJB Bumiputera (Foto: Edy Sofyan)
Sutikno mengatakan, perubahan di tubuh AJB Bumiputera 1912 adalah perjuangan bersama bangsa dalam menciptakan kemandirian finansial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Ia juga berharap agar perubahan tersebut mampu menjadikan AJB Bumiputera 1912 sebagai badan usaha asuransi nasional yang mampu memberikan pelayanan dan perlindungan secara optimal.
“Langkah awal kami adalah meningkatkan kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap AJB Bumiputera 1912. Karena itu, kami tegaskan bahwa komitmen perusahaan dalam hal pembayaran klaim akan menjadi prioritas utama. Buktinya semenjak Januari hingga pertengahan Oktober 2018, AJB Bumiputera 1912 telah membayar klaim kepada nasabah sebesar Rp 3,3 triliun. Kami akan lanjutkan komitmen tersebut namun kami membutuhkan waktu untuk berbenah,” tambah Sutikno.
Nurhasanah selaku Ketua BPA meyakini, jajaran manajemen baru dapat memberikan pelayanan yang baik kepada nasabah, meningkatkan kepercayaan nasabah dan masyarakat luas terhadap AJB Bumiputera 1912, serta memenuhi prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam menjalankan tata kelola perusahaan.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Sutikno juga menjelaskan akan melakukan beberapa perubahan dan terobosan di AJB Bumiputera 1912, antara lain penerapan teknologi digital yang mengoptimalkan kemampuan anak bangsa, sehingga mampu bersaing dengan yang terbaik di industri asuransi saat ini.
“Warisan sejarah bangsa di industri asuransi yang dirintis oleh AJB Bumiputera 1912 yang dikombinasikan dengan teknologi pelayanan terbaik tanpa melupakan nasabah tradisional, akan menjadikan perusahaan ini sebagai perusahaan asuransi milik rakyat Indonesia yang membanggakan,” tutup Sutikno Sjarif.