Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0
Akan Ada Jalur Khusus Bus untuk Ganjil-genap di Tol Jakarta-Tangerang
16 April 2018 13:49 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dia mengaku yakin masyarakat akan lebih memilih beralih dari mobil pribadi dan menggunakan bus eksekutif yang disediakan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Menurut dia, pemerintah berencana membuat jalur khusus untuk bus tersebut.
"Jadi artinya kalau saya kasih jalur khusus di situ akan produktif, akan banyak. Dan kalau banyak itu, membuat orang pindah dari mobil ke bus. Hari ini baru tes, sosialisasi. Orang mulai naik," kata Budi Karya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (16/4).

Budi mengatakan saat ini ada 17 armada bus yang disediakan BPTJ di Tol Jakarta-Tangerang. Nantinya setiap dua minggu sekali akan ada evaluasi soal penyediaan armada bus tersebut.
ADVERTISEMENT
"(Setelah evaluasi) bisa nambah, bisa kurang (busnya). Tapi kecenderungannya nambah. Tambah armada," katanya.
Tak hanya di Tangerang saja, Budi Karya menyebut di Cibubur juga akan dilakukan pengetesan armada bus sebagai dampak adanya ganjil-genap ini. "Kalau di Cibuburkan, Cibubur saja. Sama jumlahnya (kayak Tangerang 17 armada)," ujarnya.